Wednesday, November 26, 2025
26.2 C
Jayapura

Tampilkan Sejumlah Hasil Kerajinan Tangan, Berharap Tempat Pameran yang Ramai

Melihat Sejumlah Stand di Festival Dekranasda dan Kopi Gratis di Pasar Entrop

Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) Kota Jayapura terus mendorong pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Kali ini, dilakukan dengan menggelar Festival Dekranasd dan Kopi Gratis Seharian. Apa saja yang menarik?

Laporan: Jimianus Karlodi_Jayapura

Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian merupakan program yang diinisiasi oleh Disperindagkop kota Jayapura untuk mempromosikan aksesoris buatan tangan (Hand Made) dan kuliner IKM, UMKM di Kota Jayapura.

  Kegiatan festival tersebut berlangsung di Pasar Entrop, Gedung Dekranasda Kota Jayapura, Distrik Jayapura Selatan, Senin (27/5). Dari pantauan Cenderawasih Pos di lokasi tanpak puluhan tenda berjejer rapi di sepanjang jalan masuk Pasar Entrop.

Baca Juga :  47 Anak Jadi Korban Kekerasan Seksual, Program Kota Layak Anak Belum Nyata

  Ketua panitia, Achmad NS Ma’arif mengatakan lewat Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian bersama Pemkot Jayapura ini diharapkan dapat meningkatkan penghasilan bagi IKM dan UMKM kota Jayapura.

“Sasaran dari kegiatan tersebut adalah untuk mempromosikan produk-produk bagi pelaku usaha IKM dan UMKM di Kota Jayapura.”ungkapnya.

   Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian yang digelar oleh Disperindagkop melibatkan sebanyak 41 pelaku usaha UMKM yang terdiri dari 36 tenda di luar dari 100 tenda yang telah disiapkan, dan 15 tenant di dalam gedung.

   Kristina (30) salah satu pelaku UMKM yang berkesempatan berjualan di Festival tersebut mengaku sepi pembeli  dikarenakan Ia mengunakan stand yang ada di dalam Gedung Dekranasda Kota Jayapura.

Baca Juga :  Selain Donor Pengganti, Diharapkan Lembaga Mitra Ikut Membantu Penuhi Kebutuhan

   Kristina merupakan perajin tas Noken hasil bimbingan Disperindagkop. Ia menyampaikan bahwa dirinya menjual berbagai jenis tas Noken seperti Noken kulit kayu, Noken Anggrek, dan noken rajutan.

Melihat Sejumlah Stand di Festival Dekranasda dan Kopi Gratis di Pasar Entrop

Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) Kota Jayapura terus mendorong pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Kali ini, dilakukan dengan menggelar Festival Dekranasd dan Kopi Gratis Seharian. Apa saja yang menarik?

Laporan: Jimianus Karlodi_Jayapura

Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian merupakan program yang diinisiasi oleh Disperindagkop kota Jayapura untuk mempromosikan aksesoris buatan tangan (Hand Made) dan kuliner IKM, UMKM di Kota Jayapura.

  Kegiatan festival tersebut berlangsung di Pasar Entrop, Gedung Dekranasda Kota Jayapura, Distrik Jayapura Selatan, Senin (27/5). Dari pantauan Cenderawasih Pos di lokasi tanpak puluhan tenda berjejer rapi di sepanjang jalan masuk Pasar Entrop.

Baca Juga :  228 Peserta Ramaikan AVICS Tennis Tournament 2025

  Ketua panitia, Achmad NS Ma’arif mengatakan lewat Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian bersama Pemkot Jayapura ini diharapkan dapat meningkatkan penghasilan bagi IKM dan UMKM kota Jayapura.

“Sasaran dari kegiatan tersebut adalah untuk mempromosikan produk-produk bagi pelaku usaha IKM dan UMKM di Kota Jayapura.”ungkapnya.

   Festival Dekranasda dan Kopi gratis seharian yang digelar oleh Disperindagkop melibatkan sebanyak 41 pelaku usaha UMKM yang terdiri dari 36 tenda di luar dari 100 tenda yang telah disiapkan, dan 15 tenant di dalam gedung.

   Kristina (30) salah satu pelaku UMKM yang berkesempatan berjualan di Festival tersebut mengaku sepi pembeli  dikarenakan Ia mengunakan stand yang ada di dalam Gedung Dekranasda Kota Jayapura.

Baca Juga :  Aturan Harus Jelas dan Tegas dalam Pengawasan Tata Kelola Pasar

   Kristina merupakan perajin tas Noken hasil bimbingan Disperindagkop. Ia menyampaikan bahwa dirinya menjual berbagai jenis tas Noken seperti Noken kulit kayu, Noken Anggrek, dan noken rajutan.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya