Sunday, September 8, 2024
24.7 C
Jayapura

Meningkatkan Kualitas, dan Mempermudah Lulusan Uncen Dapatkan Dunia Kerja

Dari Kegiatan Lokakarya Pemutahiran Kurikulum  KKNI OBE  yang Digelar Uncen

Universitas Cenderawasih mengadakan Lokakarya pemutakhiran Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang berbasis Outcome Bassed Education (OBE), apa tujuan dari pemutakhiran kurikulum tersebut?

Karolus Daot-Jayapura

Untuk meningkatkan kualitas kampus, maka dua hal yang harus dilakukan oleh pihak Uncen, yakni pembenahan kurikulum dan kemudian kualifikasi tenaga dosen.

Kegiatan tersebut menghadirkan . Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Gajah Mada (UGM) BM. Purwanto, sebagai Narasumber.

Menurut Purwanto, pembenahan kurukulum merupakan bagian penting peningkatan perguruan tinggi,  karena menjadi pedoman untuk memandu proses belajar mahasiswa.

Kemudian peningkatan kualitas dosen. Setiap dosen harus memiliki kualitas dan kuantitas yang baik sehingga bisa menfransfer ilmu kepada mahasiswa.

Baca Juga :  Dijual ke Luar Negeri Harganya Bisa 15 Kali Lipat

“Kurikulum memang tidak menjadi penentu kelulusan, tetapi pedoman untuk menentukan kompetensi lulusan,” ujarnya.

Kata dia KKNI OBE sangat bisa diterapkan di Uncen, tetapi harus disesuaikan dengan kondisi lokal. Hal ini tentunya menjadi peran manajemen untuk mendesain kurikulum di setiap program studi (Prodi), untuk diselaraskan dengan sumber daya ataupun infrastruktur, serta aspek budaya dan nilai lokal yang ada.

Hal lain yang tidak kalah penting untuk peningkatan kurukulum itu, ada pada kepemimpinan, anggota Majelis Akreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Management Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA).

Dari Kegiatan Lokakarya Pemutahiran Kurikulum  KKNI OBE  yang Digelar Uncen

Universitas Cenderawasih mengadakan Lokakarya pemutakhiran Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang berbasis Outcome Bassed Education (OBE), apa tujuan dari pemutakhiran kurikulum tersebut?

Karolus Daot-Jayapura

Untuk meningkatkan kualitas kampus, maka dua hal yang harus dilakukan oleh pihak Uncen, yakni pembenahan kurikulum dan kemudian kualifikasi tenaga dosen.

Kegiatan tersebut menghadirkan . Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Gajah Mada (UGM) BM. Purwanto, sebagai Narasumber.

Menurut Purwanto, pembenahan kurukulum merupakan bagian penting peningkatan perguruan tinggi,  karena menjadi pedoman untuk memandu proses belajar mahasiswa.

Kemudian peningkatan kualitas dosen. Setiap dosen harus memiliki kualitas dan kuantitas yang baik sehingga bisa menfransfer ilmu kepada mahasiswa.

Baca Juga :  Operasi di Inggris Harus Angkat Rahim, di RS Provita Hanya Angkat Miomnya

“Kurikulum memang tidak menjadi penentu kelulusan, tetapi pedoman untuk menentukan kompetensi lulusan,” ujarnya.

Kata dia KKNI OBE sangat bisa diterapkan di Uncen, tetapi harus disesuaikan dengan kondisi lokal. Hal ini tentunya menjadi peran manajemen untuk mendesain kurikulum di setiap program studi (Prodi), untuk diselaraskan dengan sumber daya ataupun infrastruktur, serta aspek budaya dan nilai lokal yang ada.

Hal lain yang tidak kalah penting untuk peningkatan kurukulum itu, ada pada kepemimpinan, anggota Majelis Akreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Management Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya