Saban hari, Mona selalu punya waktu menyendiri di dalam kamar, membaca kita suci dan berdoa. Dalam kepasrahannya, ia meminta kepada Yang Maha Kuasa untuk menyembuhkannya dengan cara-Nya. Tak ada hal yang lebih penting saat ini bagi Mona selain bebas dari penyakit. Setidaknya, jika dalam kondisi sehat, ia dapat menghadapi segudang persoalan yang melilit kehidupannya.”Saya hanya mau sehat lagi. Itu saja,” ujarnya.
Doa tanpa henti yang dilantunkan Mona seperti mendapat jawaban yang jatuh langsung dari langit ketika rumahnya didatangi tim medis dari Puskesmas Bupul yang diikuti dua perwakilan dari Kementerian Kesehatan. Mereka menyambangi rumah Mona untuk memberikan layanan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG), salah satu program unggulan dari Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Selama 11 Februari – 7 Juli 2025, Puskesmas Bupul telah memberikan layanan CKG kepada 764 orang yang tersebar di 12 kampung di Distrik Elikobel. Mona merupakan satu dari ratusan sasaran penerima manfaat tersebut. Senyuman di wajahnya tak bisa menyembunyikan rasa sumringah saat menyambut tim medis yang dipimpin Pelaksana Tugas Kepala Puskesmas Bupul Markus Pakadang datang untuk menolongnya.
Ia sungguh tak menyangka, menerima layanan pemeriksaan kesehatannya langsung di rumahnya tanpa biaya apa pun. Mona tak harus menyewa kendaraan untuk berobat di puskesmas yang berjarak 29 kilometer untuk memeriksa tubuhnya. Tidak pula harus menempuh perjalanan lebih dari 220 kilometer di Kota Merauke untuk mengakses layanan rumah sakit.
Percakapan hangat dengan dialek khas lokal mengawali perjumpaan mereka sebelum Mona diperiksa oleh dokter Libertine Mandala Putri yang dibantu beberapa rekannya. Berbagai pemeriksaan dilakukan dokter, dari mengukur tekanan darah, tinggi dan berat badan, asam urat, gula darah, kolesterol, pemeriksaan telinga, mata, mulut, dan pernapasan, hingga pengambilan dahak untuk pemeriksaan tuberkulosis.