“Kita harus fokus pada realisasi program untuk membawa Biak lebih sejahtera, bukan sekadar selebrasi semata,” ujarnya.
Menurutnya, tugas utama mereka adalah memastikan setiap kebijakan yang diambil berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat, dan bukan hanya menjadi janji politik.
Di tengah tantangan besar ini, masyarakat Biak Numfor berharap kepemimpinan Markus-Jimmy mampu menemukan solusi yang inovatif dan berkelanjutan. Langkah-langkah konkret dalam meningkatkan pendapatan daerah, efisiensi belanja, serta optimalisasi program berbasis kebutuhan masyarakat akan menjadi kunci dalam mewujudkan “APBD Sehat.”
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama berkontribusi dalam membangun Biak Numfor yang lebih baik. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua,” tutup Markus dengan penuh optimisme.
Sekedar diketahui sewaktu masih sebagai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Markus-Jimmy pada saat pendaftaran hingga terpilih dan penjemputan pasangan ini memang dikenal paslon paling Silent, tanpa ada euphoria yang berlebihan, terlihat pada saat pendaftaran di KPU, pelaksanaan ibadah bersama pada kampanye puncak hingga penjemputan yang juga terkesan sederhana tanpa euphoria yang berlebihan.
Selanjutnya Markus-Jimmy direncanakan akan menjalani proses pelantikan di DPRK Biak Numfor dalam Minggu ini, dan pada tanggal 20 Februari mendatang direncanakan akan dilantik secara langsung oleh Presiden RI di Jakarta. (*/wen).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos