Mencermati Kurangnya Koordinasi Pembangunan yang Berdampak ke Masyarakat
Pembangunan di wilayah Kota Jayapura ini, tidak semua dilakukan oleh jajaran Pemkot Jayapura. Ada sejumlah instansi yang sering kali melakukan pekerjaan di tempat atau ruas jalan pemerintah, baik dari PLN, PDAM, Telkom dan instansi lainnya. Hanya saja, kurangnya koordinasi antar instansi ini, dampaknya yang merasakan masyarakat.
Laporan: Robert Mboik_Jayapura
Kurangnya koordinasi dan sinergi dalam pembangunan, sering kali berdampak pada pemborosan anggaran dan kenyamanan masyarakat. Hal ini sering kali terlihat, seperti adanya galian pipa air yang memotong badan jalan, maupun pemasangan tiang listrik dan jaringan Telkom di ruas jalan yang sudah bagus.
 Meski kadang diperbaiki oleh pihak yang melakukan pekerjaan, namun sering kali pekerjaannya asal-asalan, sehingga mudah rusak dan menganggu kepenting umum masyarakat. Belakangan ini yang cukup menonjol adalah pekerjaan pengalian di ruas jalan dari Kali Acay hingga pertigaan lampu merah depan Brimob Kotaraja.
  Nama PT Telkom Jayapura belakangan ini sedang menjadi sorotan. Hal itu terjadi setelah pihak telkom melakukan kegiatanya dengan merusaki jalan. Terlalu berlebihan memang bila Telkom dituding merusak jalan, tapi faktanya demikian.
 Galian di badan jalan berdiameter sekitar 60 x 60 centimeter itu, masih meninggalkan bekas yang mengancam pengendara. Soal kerusakan jalan itu memang sudah ditangani langsung pihak Telkom, tapi masih ada yang belum ditangani.
  Kemudian masalah baru muncul, masyarakat yang tidak tahu menahu asal usul rusaknya beberapa titik ruas jalan itu, kemudian mengarahkan kritikan pedas kepada Pemerintah Kota Jayapura.