Ia berharap setelah pihaknya melakukan pemeriksaan atau pengecekan bisah mengambil tindakan yang cepat dan langkah Strategis untuk segera melakukan pemberantasan terhadap virus tersebut.
Koibur juga sampaikan saat ini pemerintah telah melakukan langkah Strategis dan bekerja keras,Ia mengharapkan kerjasama masyarakat untuk tetap Waspada.
Sementara itu terkait persiapan hewan kurban untuk menyambut Perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 H/2024 M, Koibur sampaikan Stok lokal kita ada dan pasti cukup.
Ia kemudian jelaskan wilayah yang menjadi stok Sapi terbanyak di Provinsi Papua yakni Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura (Koya), Sarmi, Biak dan Waropen.
Dijelaskannya alasan mengapa dirinya menyampaikan hal tersebut, karena pengalaman dari tahun lalu provinsi Papua tidak ada kelangkaan daging, hingga saat ini terutama daging Sapi.
โKelangkaan daging sapi terutama, tidak ada kelangkaan sampai hari ini, itu stok lokal kita,โ jelasnya.
Biasanya, lanjut Koibur, ada hewan-hewan tertentu telah disiapkan oleh pihak-pihak masjid dan intinya kata Koibur stok kita aman.
Secarara terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto, menyebut Pemprov melalui perangkat daerah teknis dalam hal ini Dinas Peternakan, serius dan konsen serta terus mengamati penyakit ASF, Rabies dan Antrax.
Jeri menyebut, pencegahan penularan ASF di Papua dimana tim kesehatan hewan di dinas provinsi dan kabupaten/kota secara intens melakukan surveilans di kabupaten/kota.
โDinas provinsi bersama dinas kabupaten/kota tetap melakukan pencegahan dengan melakukan disinfeksi ke lokasi kandang dan lingkungan kandang peternak, juga terus melakukan sosialisasi dan KIE kepada masyarakat peternak,โ ucap Jeri saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Senin (29/4). (fia/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos