JAYAPURA – Untuk pengembangan pariwisata di Papua, Asosiasi Perusahaan Perjalanan dan Wisata Indonesia (Asita) Provinsi Papua terus meningkatkan prospek-prospek wisata yang ada di Papua.
Ketua Asita Papua, Iwanta Parangin-Angin atau yang akrab disapa Pak. Gantang menjelaskan, terkait pengembangan paket wisata di Papua, pihaknya selalu koordinasi dengan perhotelan maupun jasa penerbangan.
“Kami sudah siap sejak jauh-jauh hari. Termasuk lakukan koordinasi dan sampai dengan saat ini kami juga terus mempromosikan potensi wisata lokal kepada turis asing, “ujarnya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (29/8) kemarin.
Diakuinya, untuk potensi pariwisata di Papua, pihaknya telah menawarkan paket wisata ke Harlem, khususnya untuk daerah Kab. Jayapura.
Sementara ke daerah lainnya, masih ada larangan-larangan. Untuk daerah lain seperti Korowai masih diarahkan melalui Timika karena belum ada penerbangan langsung Jayapura – Dekai. Memang selain memakan waktu, biaya juga cukup tinggi.
Diakuinya, pengembangan potensi wisata di Papua masih cukup menjanjikan, hanya saja masih ada beberapa daerah yang belum dapat dijangkau. (ana/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Untuk pengembangan pariwisata di Papua, Asosiasi Perusahaan Perjalanan dan Wisata Indonesia (Asita) Provinsi Papua terus meningkatkan prospek-prospek wisata yang ada di Papua.
Ketua Asita Papua, Iwanta Parangin-Angin atau yang akrab disapa Pak. Gantang menjelaskan, terkait pengembangan paket wisata di Papua, pihaknya selalu koordinasi dengan perhotelan maupun jasa penerbangan.
“Kami sudah siap sejak jauh-jauh hari. Termasuk lakukan koordinasi dan sampai dengan saat ini kami juga terus mempromosikan potensi wisata lokal kepada turis asing, “ujarnya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (29/8) kemarin.
Diakuinya, untuk potensi pariwisata di Papua, pihaknya telah menawarkan paket wisata ke Harlem, khususnya untuk daerah Kab. Jayapura.
Sementara ke daerah lainnya, masih ada larangan-larangan. Untuk daerah lain seperti Korowai masih diarahkan melalui Timika karena belum ada penerbangan langsung Jayapura – Dekai. Memang selain memakan waktu, biaya juga cukup tinggi.
Diakuinya, pengembangan potensi wisata di Papua masih cukup menjanjikan, hanya saja masih ada beberapa daerah yang belum dapat dijangkau. (ana/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
