JAYAPURA – Potensi perikanan di wilayah Jayapura sangat bagus, lokasi geografis yang strategis dengan akses langsung ke laut memungkinkan nelayan untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan.
Namun, sampai saat ini pengiriman ikan laut ke luar Jayapura belum maksimal. Beda dengan daerah lainnya di Papua seperti Biak yang bisa melakukan pengiriman ikan laut ke Jawa bahkan sampai luar negeri atau diekspor.
Menurut Ketua Kamar Dagang dan Industri Kadin Kota Jayapura Jan J Vriese, ada tantangan dan kendala yang dihadapi nelayan atau pengusaha yang mau mengirim ikan laut ke luar Papua.
“Potensi perikanan di Jayapura juga menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan infrastruktur dan teknologi. Sebab masih banyak menangkap ikan dengan cara tradisional,” kata Jan kepada Cenderawasih Pos, Selasa (17/6).
Oleh karena itu lanjut Jan, perlu dilakukan analisis lebih lanjut untuk mengetahui apakah nelayan di Jayapura dapat mengirim ikan beku ke Jawa atau dilakukan ekspor. Perlunya komitmen bersama, baik dukungan pemerintah dan perbankan dalam memberikan modal untuk nelayan agar bisa maksimal dalam menangkap ikan laut.
“Meski nelayan di Jayapura tidak dapat mengirim ikan beku ke Jawa dalam jumlah besar seperti nelayan di Biak, namun mereka dapat memenuhi kebutuhan ikan untuk masyarakat Jayapura. Selain itu, Jayapura juga dapat menjadi pusat distribusi ikan untuk wilayah sekitarnya,”ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa pengembangan perikanan di Jayapura dapat dilakukan dengan fokus pada peningkatan kualitas dan kuantitas produksi ikan, serta peningkatan akses pasar dan infrastruktur. (dil/fia).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Potensi perikanan di wilayah Jayapura sangat bagus, lokasi geografis yang strategis dengan akses langsung ke laut memungkinkan nelayan untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan.
Namun, sampai saat ini pengiriman ikan laut ke luar Jayapura belum maksimal. Beda dengan daerah lainnya di Papua seperti Biak yang bisa melakukan pengiriman ikan laut ke Jawa bahkan sampai luar negeri atau diekspor.
Menurut Ketua Kamar Dagang dan Industri Kadin Kota Jayapura Jan J Vriese, ada tantangan dan kendala yang dihadapi nelayan atau pengusaha yang mau mengirim ikan laut ke luar Papua.
“Potensi perikanan di Jayapura juga menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan infrastruktur dan teknologi. Sebab masih banyak menangkap ikan dengan cara tradisional,” kata Jan kepada Cenderawasih Pos, Selasa (17/6).
Oleh karena itu lanjut Jan, perlu dilakukan analisis lebih lanjut untuk mengetahui apakah nelayan di Jayapura dapat mengirim ikan beku ke Jawa atau dilakukan ekspor. Perlunya komitmen bersama, baik dukungan pemerintah dan perbankan dalam memberikan modal untuk nelayan agar bisa maksimal dalam menangkap ikan laut.
“Meski nelayan di Jayapura tidak dapat mengirim ikan beku ke Jawa dalam jumlah besar seperti nelayan di Biak, namun mereka dapat memenuhi kebutuhan ikan untuk masyarakat Jayapura. Selain itu, Jayapura juga dapat menjadi pusat distribusi ikan untuk wilayah sekitarnya,”ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa pengembangan perikanan di Jayapura dapat dilakukan dengan fokus pada peningkatan kualitas dan kuantitas produksi ikan, serta peningkatan akses pasar dan infrastruktur. (dil/fia).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
