Sehingga dari situ dia berharap perubahan itu nyata dirasakan oleh masyarakat. Sejak 2014 dirinya memutuskan untuk bergabung dengan politik dimulai dengan kerja-kerja untuk menyukseskan pasangan calon kepala daerah kala itu.
Dia menjadi salah satu relawan untuk memenangkan John Wempi Wetipo, saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Papua pada saat itu. Sosoknya yang masih muda dan pintar, kemudian dipercayakan sebagai sekretaris umum relawan JWW di 29 kabupaten Kota.
 Selanjutnya 2018 dirinya memutuskan bergabung ke Garda partai l Nasdem. Kemudian di 2020 Pilkada Yahukimo, Max kemudian ikut memenangkan calon bupati kala itu dan harus melawan petahana, yang kemudian calon yang didukungnya itupun menang.
“Saat saya mau pamit, dia bilang ikut beliau, jadi sejak 2020 saya ikut dan kemudian jadi sekpri beliau sampai kemarin setelah saya dilantik dan resmi mengundurkan diri. Di Yahukimo, saya juga mengemban jabatan wakil sekretaris DPD Nasdem sampai sekarang,”ujarnya.
Kini anak Argapura Vietnam itu menjabat sebagai anggota DPR Kota Jayapura dengan jabatan wakil ketua 1. Ada satu motivasi besar Mengapa dirinya ingin menjadi anggota DPR. Menurudnya, perubahan itu bisa terwujud di tengah masyarakat, tidak bisa kalau hanya berteriak diluar sistem.
“Karena hari ini semua ada di dalam sistem, jadi kita harus ada dalam sistem, baru kita berbicara didalam sistem. Sehingga apa yang kita sampaikan dari aspirasi masyarakat itu bisa terjawab, kita menjadi penghubung,”pungkasnya.(*/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos