Penyampaian rilis BPS terkait inflasi yang dilakukan Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana H. Carolina bersama para staf BPS Provinsi Papua, Selasa (1/8) kemarin. (FOTO:Yohana/Cepos)
JAYAPURA – Berdasarkan pantauan BPS Provinsi Papua, dari 3 kota IHK (Indeks Harga Konsumen, tercatat alami inflasi. Dimana Merauke alami inflasi tertinggi.
Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana H. Carolina mengatakan, pada Juli 2023 tiga kota mengalami inflasi yaitu Merauke sebesar 5,21 persen, Timika sebesar 4,93 persen dan Jayapura sebesar 2,17 persen.
“Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yang paling besar adalah kelompok pendidikan sebesar 10,33 persen, dilanjutkan kelompok transportasi sebesar 9,49 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,40 persen, dan kelompok makan minum dan tembakau sebesar 2,46 persen, “ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Selasa (1/8) kemarin.
Lanjutnya, kelompok pendidikan pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 10,33 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 107,59 persen pada Juli 2022 menjadi 118,71 pada Juli 2023.
Sedangkan kelompok yang memberikan andil terkecil pada penyumbang inflasi, yaitu bahan bakar rumah tangga sebesar 0,90 persen dan kelompok kesehatan sebesar 0,90 persen.
“Tingkat inflasi bulan Juli 2023 sebesar 0,10 persen dan tingkat inflasi tahun kalender dari Januari – Juli 2023 sebesar 2,35 persen, tingkat inflasi YOY bahan makanan pada Juli 2023 sebesar 0,76 persen, tingkat inflasi mtm sebesar -0, 52 persen, dan tingkat inflasi ytd sebesar 2,92 persen, ” terangnya. (ana/ary)