Saturday, April 20, 2024
25.7 C
Jayapura

Kurang Solid di Lini Tengah

1 Persipura vs Persita Tangerang 2 

Pemain Persipura Feri Pahabol dibayang-bayangi pemain Persita Tangerang dalam laga perdana Liga 1 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (29/8). (Jawa Pos)

JAYAPURA-Pasukan Merah Hitam julukan Persipura Jayapura tak berkutik di laga perdana Liga 1 2021/2022. Tim kebanggaan masyarakat Papua itu takluk dari Persita Tangerang dengan skor 1-2 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (29/8).

Dua gol Pendekar Cisadane julukan Persita diciptakan melalui kaki Harrison Cardoso de Oliveira (15′), Irsyad Maulana (23′). Sementara gol Persipura hadir dari pemain debutnya, Ramai Rumakiek (16′).

Turun dengan formasi 4-3-3, Persipura terlihat kurang solid pada lini tengah. Absennya Takuya Matsunaga juga membuat aliran bola tidak berjalan mulus. Termasuk Ian Kabes yang tampil di bawah performa membuat Persipura sedikit kewalahan di babak pertama.

Persipura sebenarnya memiliki kans besar untuk menyamakan kedudukan pada babak kedua. Menguasai jalannya pertandingan di babak kedua serta beberapa peluang, tak menyelamatkan Persipura dari kekalahan. Skor 1-2 bertahan hingga bubaran. Hasil ini tentu menjadi start buruk bagi Persipura. 

Dalam laga perdana, Persipura tidak bisa tampil maksimal karena beberapa pemain pentingnya belum bisa dimainkan. Selain Takuya Matsunaga, salah satu pemain asingnya, Marcelino Motta juga tak dimainkan karena cedera.

Selain dua legiun asing di atas, Mutiara Hitam itu tidak diperkuat wonderkids-nya Gunansar Mandowen serta palang pintu Israel Wamiau yang belum bergabung. Selain itu, Persipura juga harus terbiasa bermain tanpa Boaz Solossa dan Yustinus Pae yang mereka depak.

Baca Juga :  Janji Tindak Lanjuti Pembentukan Provinsi Pegunungan Tengah Papua

Sukses mengalahkan Persipura, Persita Tangerang langsung bertengger di puncak klasemen disusul Bali United yang juga sukses meraup tiga poin di laga pembuka BRI Liga 1 2021/2022.

Pelatih kepala Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago tetap memberikan pujian kepada pemainnya dalam pertandingan tersebut. Bahkan pelatih asal Brasil itu menilai jika pemainnya sudah tampak baik dari apa yang diharapkan.

“Kita bersyukur kita bisa bekerja lagi dan bertemu di lapangan. Jelas dari hasil, kita memang kalah dari lawan, tapi secara pribadi saya sampaikan kepada anak-anak di ruang ganti, melihat kondisi tim saat ini dan beberapa masalah yang sempat kita hadapi di masa persiapan menjelang laga ini, mereka melebihi ekspektasi saya sebagai pelatih,” ungkap Jacksen Tiago dalam zoom meeting usai pertandingan.

“Mereka memberikan sebuah perlawanan yang mewakili kita staf pelatih dan kita menciptakan beberapa momen yang berharap kita bisa punya hasil lebih baik. Tapi yang paling penting tim ini punya sebuah prospek,” sambungnya.

Legenda hidup PSM Makassar dan Persebaya Surabaya itu juga mengaku butuh waktu untuk menyatukan kekuatan baru dalam timnya. Apalagi diketahui, musim ini Persipura memang memiliki banyak wajah baru dalam skuadnya.

Baca Juga :  Tetap Pimpin Grup C

“Kita sedang membangun kekuatan yang baru, itu bukan hal yang mudah, tetapi semua pemain berani tampil dengan kemampuan terbaiknya dan saya cukup puas dengan apa yang mereka berikan. Tapi belum waktunya untuk kita dapat hasil yang kita inginkan,” ujar Jacksen.

Sementara itu, satu-satunya pencetak gol Persipura, Ramai Rumakiek menuturkan bahwa mereka sudah berusaha sekuat tenaga dalam pertandingan. Hanya saja, beberapa peluang gagal mereka konversi menjadi sebuah gol.

“Kita tetap bersyukur karena hasil yang tadi kita raih walaupun kalah. Pertandingan tadi sudah berusaha dengan keras dan kita mungkin kurang di finishing dan kita akan benahi itu lagi,” pungkas Ramai.

Pelatih kepala Persita Tangerang, Widodo C. Putro mengaku bahwa mereka mampu meraih kemenangan setelah memanfaatkan kelemahan dari panji Mutiara Hitam.

“Pertandingan perdana ini sangat berat bagi kami terus terang saja. Beberapa kali di dalam latihan mengevaluasi terus dan sangat berguna juga, kita sempat beruji coba dengan Persipura juga, dan saya tahu titik lemahnya mereka dan itu yang bisa kita manfaatkan,” pungkasnya. (eri/nat)

1 Persipura vs Persita Tangerang 2 

Pemain Persipura Feri Pahabol dibayang-bayangi pemain Persita Tangerang dalam laga perdana Liga 1 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (29/8). (Jawa Pos)

JAYAPURA-Pasukan Merah Hitam julukan Persipura Jayapura tak berkutik di laga perdana Liga 1 2021/2022. Tim kebanggaan masyarakat Papua itu takluk dari Persita Tangerang dengan skor 1-2 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (29/8).

Dua gol Pendekar Cisadane julukan Persita diciptakan melalui kaki Harrison Cardoso de Oliveira (15′), Irsyad Maulana (23′). Sementara gol Persipura hadir dari pemain debutnya, Ramai Rumakiek (16′).

Turun dengan formasi 4-3-3, Persipura terlihat kurang solid pada lini tengah. Absennya Takuya Matsunaga juga membuat aliran bola tidak berjalan mulus. Termasuk Ian Kabes yang tampil di bawah performa membuat Persipura sedikit kewalahan di babak pertama.

Persipura sebenarnya memiliki kans besar untuk menyamakan kedudukan pada babak kedua. Menguasai jalannya pertandingan di babak kedua serta beberapa peluang, tak menyelamatkan Persipura dari kekalahan. Skor 1-2 bertahan hingga bubaran. Hasil ini tentu menjadi start buruk bagi Persipura. 

Dalam laga perdana, Persipura tidak bisa tampil maksimal karena beberapa pemain pentingnya belum bisa dimainkan. Selain Takuya Matsunaga, salah satu pemain asingnya, Marcelino Motta juga tak dimainkan karena cedera.

Selain dua legiun asing di atas, Mutiara Hitam itu tidak diperkuat wonderkids-nya Gunansar Mandowen serta palang pintu Israel Wamiau yang belum bergabung. Selain itu, Persipura juga harus terbiasa bermain tanpa Boaz Solossa dan Yustinus Pae yang mereka depak.

Baca Juga :  Daftar Tunggu Jemaah Haji dari Papua 24 Tahun

Sukses mengalahkan Persipura, Persita Tangerang langsung bertengger di puncak klasemen disusul Bali United yang juga sukses meraup tiga poin di laga pembuka BRI Liga 1 2021/2022.

Pelatih kepala Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago tetap memberikan pujian kepada pemainnya dalam pertandingan tersebut. Bahkan pelatih asal Brasil itu menilai jika pemainnya sudah tampak baik dari apa yang diharapkan.

“Kita bersyukur kita bisa bekerja lagi dan bertemu di lapangan. Jelas dari hasil, kita memang kalah dari lawan, tapi secara pribadi saya sampaikan kepada anak-anak di ruang ganti, melihat kondisi tim saat ini dan beberapa masalah yang sempat kita hadapi di masa persiapan menjelang laga ini, mereka melebihi ekspektasi saya sebagai pelatih,” ungkap Jacksen Tiago dalam zoom meeting usai pertandingan.

“Mereka memberikan sebuah perlawanan yang mewakili kita staf pelatih dan kita menciptakan beberapa momen yang berharap kita bisa punya hasil lebih baik. Tapi yang paling penting tim ini punya sebuah prospek,” sambungnya.

Legenda hidup PSM Makassar dan Persebaya Surabaya itu juga mengaku butuh waktu untuk menyatukan kekuatan baru dalam timnya. Apalagi diketahui, musim ini Persipura memang memiliki banyak wajah baru dalam skuadnya.

Baca Juga :  Komnas HAM Beri Rekomendasi ke Polda Papua

“Kita sedang membangun kekuatan yang baru, itu bukan hal yang mudah, tetapi semua pemain berani tampil dengan kemampuan terbaiknya dan saya cukup puas dengan apa yang mereka berikan. Tapi belum waktunya untuk kita dapat hasil yang kita inginkan,” ujar Jacksen.

Sementara itu, satu-satunya pencetak gol Persipura, Ramai Rumakiek menuturkan bahwa mereka sudah berusaha sekuat tenaga dalam pertandingan. Hanya saja, beberapa peluang gagal mereka konversi menjadi sebuah gol.

“Kita tetap bersyukur karena hasil yang tadi kita raih walaupun kalah. Pertandingan tadi sudah berusaha dengan keras dan kita mungkin kurang di finishing dan kita akan benahi itu lagi,” pungkas Ramai.

Pelatih kepala Persita Tangerang, Widodo C. Putro mengaku bahwa mereka mampu meraih kemenangan setelah memanfaatkan kelemahan dari panji Mutiara Hitam.

“Pertandingan perdana ini sangat berat bagi kami terus terang saja. Beberapa kali di dalam latihan mengevaluasi terus dan sangat berguna juga, kita sempat beruji coba dengan Persipura juga, dan saya tahu titik lemahnya mereka dan itu yang bisa kita manfaatkan,” pungkasnya. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya