Mobil Polisi Diberondong 29 Tembakan, Tiga Anggota Selamat
JAYAPURA-Setelah hampir 2 pekan absen tembak menembak, kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya berulah lagi. Kali ini yang menjadi target adalah tim Satgas Damai Cartenz yang sedang melakukan patroli.
Tercatat ada 29 tembakan yang diarahkan mengena body mobil polisi. Namun untungnya tak ada yang terluka dari serangan yang disebut membabi buta itu.
Kejadian ini dibenarkan Dirkrimum Polda Papua, Kombes Pol Faisal yang menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi pada Jumat (22/4) sekira pukul 12.00 WIT di Kampung Nogolaid, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga.
“Jadi saat anggota sedang melakukan mapping, di sini mereka diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kenyam dan diduga kuat kelompoknya Egianus Kogoya. Jadi saat anggota (Polisi) sedang patroli mereka langsung menghajar dengan tembakan,” kata Kombes Faisal, kemarin.
Faisal menyampaikan bahwa tiga orang di dalam semuanya selamat dan tidak ada yang terluka. Menariknya aksi penembakan ini dilakukan dengan jarak yang cukup dekat yaitu sekitar 20-30 meter dan dari tembakan KKB ini terdapat 29 bekas tembakan di mobil.
“Ada juga 1 ban mobil yang gembos karena tertembak. Tapi kami bersyukur karena tidak ada anggota yang terluka,” tambahnya.
Saat itu kata Faisal jumlah KKB yang melakukan penyerangan sekira 20 orang dan dari analisa Polisi, kelompok ini sudah semakin terjepit. Itu bisa dilihat dari upaya yang dilakukan dimana tembakan dilakukan dengan cara membabi buta. “Mereka menyerang secara sporadis padahal jumlah anggota saat ini sedikit sekali. Mereka nampaknya mulai panik,” imbuh Faisal.
Sementara di Ilaga Kabupaten Puncak juga terjadi kontak tembak namun sama seperti di Kenyam yang tak ada korban jiwa. KKB hanya mencari – cari dan ketika direspon atau dibalas, kelompok ini justru langsung kabur. “Ia benar tadi ada kejadian juga di Ilaga. Kalau teman – teman (wartawan) masih ingat beberapa waktu lalu ada pembakaran bengkel ya di situ lokasinya. Hanya kali ini yang dibakar adalah barang – barang sisa bengkel,” sambung Faisal.
Ia menjelaskan bahwa ketika itu anggota mendengar ada pembakaran bengkel tapi setelah dicek ternyata bengkel ini merupakan bengkel kosong.
Tapi kejadian tersebut tetap direspon dan ada 6 kali tembakan yang dilepas KKB. Tembakan ini mengenai sebelah kiri di mobil. “Kemudian kami balas dan kelompok ini melarikan diri. Yang jelas mereka sepertinya ingin menstimulus membuat kekacauan tapi posisi perusahaan atau bengkel ini agak di luar kota dan lokasinya juga sudah kosong. Kendaraan yang ada kemarin juga sudah dialihkan dan mereka membakar di lokasi yang tak ada apa – apanya lagi,” imbuhnya.
Kontak senjata ini terjadi sekira 10 menit dan setelah dibalas oleh anggota Polisi, kelompok tersebut langsung kabur. (ade/nat)
