Usia dilantik, Sofia mengatakan dirinya langsung melaksanakan tugasnya sebagai Pj Bupati Biak. Setibanya di biak, ia mengumpulkan forkompimda untuk membicarakan program program kedepan, termaksud membahas keamanan di Kota Karang itu.
Perempuan lulusan Uncen ini mengaku memprioritaskan program nasional dan daerah, seperti penanganan stunting, inflasi dan kemiskinan ekstrem. Juga mensukseskan Pilkada pemilihan bupati definitif dan Gubernur Papua.
“Tugas utama saya adalah menyukseskan Pilkada, pengendalian inflasi, stunting, kemiskinan eksterm, melihat UMKM. Selain itu menjalankan tugas yang menjadi keputusan Mendagri selama kepemimpinan saya,” ujarnya.
Pendekatan yang dilakukan Sofia adalah merangkul semua masyarakat yang ada di tanah kelahirannya itu. Melanjutkan program yang sudah ada sejak Bupati Biak sebelumnya.
“Sebagai orang pribumi, ingin membangun daerah tempat dimana saya dilahirkan. Agar masyarakat hidupnya maju, sehat dan bisa produktif sesuai dengan visi misi kita,”
Diketahui, jabatan Sofia Bonsapia di lingkungan Pemprov sebagai Kepala Biro Hukum Setda Papua. Dengan latar belakang pendidikan SD Inpers Numfor tahun 1981, SMPN 2 Biak (1987), SMA YPK Biak (1990), S1 Fakultas Hukum Universitas Cenderawasih (1996), S2 Fakultas Hukum Jurusan Hukum Ketatanegaraan Univ Atmajaya Yogyakarta (2008).
Sofia diangkat sebagai calon PNS pada 1-12-1997, kemudian diangkat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Merauke tahun 1999.
Untuk pengalaman jabatan atau pekerjaan, ia menjadi Kepala Sub Bagian Pembinaan Produk Hukum Daerah kab/kota tahun 2004. Kepala Bagian Bantuan Hukum tahun 2012, dan menjadi Kepala Biro Hukum Setda Papua tahun 2022 hingga saat ini. (fia/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos