Friday, December 20, 2024
28.7 C
Jayapura

Waspada, BPBD Minta Warga Cermati Cuaca Ekstrem

JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jayapura, Papua, mengharapkan warga lebih meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem. Sebab prakiraan cuaca menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah V Jayapura hujan intensitas ringan, kelembapan udara 94 persen, tinggi gelombang 0,1 meter, kecepatan angin 1 knot, kecepatan arus laut 0,12 knot dan jarak pandang 6 km.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jayapura Jan Willem Rumere di Sentani, Rabu, mengatakan cuaca di Papua khususnya Jayapura selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu. “Ini semalaman (17-18/12) 2024 terjadi hujan merata di Jayapura dan disertai angin, sehingga kami ingatkan warga untuk lebih waspada,” katanya.

Menurutnya, kewaspadaan harus lebih ditingkatkan pada malam hari dimana jarak pandang itu berkurang. “Banyak perumahan rawan banjir di Kota Sentani, dan beberapa distrik lainnya di Kabupaten Jayapura sehingga ketika terjadi hujan semalaman agar warga dapat mengungsi ke tempat lebih aman untuk sementara waktu,” ujarnya.

Baca Juga :  Tahun Ajaran Baru, Pemkot Jayapura Dorong BTM

Dia menjelaskan peringatan tentang kesiapsiagaan bencana terus diinformasikan supaya warga juga dapat meningkatkan kewaspadaannya. “Kami tidak bosan-bosannya mengingatkan supaya bencana alam seperti 2019 tidak terulang karena banyak korban nyawa maupun harta benda,” katanya.

Dia menambahkan pihaknya pun telah memberikan edukasi kepada beberapa warga di daerah rawan bencana mengenai mitigasi. “Pendidikan mitigasi ini perlu untuk dilakukan supaya ketika terjadi bencana mereka tahu apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Sementara Pj Walikota Jayapura, Cristian Sohilait mengungkapkan bahwa “Saat ini curah hujan cukup tinggi di Kota Jayapura, sehingga mengakibatkan pohon tumbang di beberapa ruas jalan, sehingga kami mengimbau masyarakat tetap waspada terutama di daerah-daerah yang rawan,” kata Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Rabu.

Disebutkan bahwa daerah yang rawan berpotensi terjadi banjir saat hujan deras seperti di Entrop, Distrik Jayapura Selatan dan juga beberapa wilayah di Distrik Abepura seperti kawasan Organda dan Youtefa. “Kami juga mengimbau masyarakat khususnya yang berkendara untuk tetap waspada saat hujan deras,” ujarnya.

Baca Juga :  Diduga Palsukan Dokumen, Seorang Pria Ditangkap  di Dalam Kantor

Dia menjelaskan pihaknya meminta supaya seluruh masyarakat dapat membersihkan drainase yang tersumbat oleh sampah plastik karena itu bisa mengakibatkan banjir saat musim hujan. “Jadi mari kami bersama-sama menjaga supaya Kota Jayapura aman dari banjir dan warga juga segera melaporkan kepada pemerintah jika kedapatan ada pohon tumbang di jalan,” katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya meminta dinas terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Jayapura untuk terus melakukan pemantauan di lapangan dan membersihkan pohon yang tumbang akibat hujan intensitas tinggi sejak Selasa (17/12) malam. (*)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jayapura, Papua, mengharapkan warga lebih meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem. Sebab prakiraan cuaca menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah V Jayapura hujan intensitas ringan, kelembapan udara 94 persen, tinggi gelombang 0,1 meter, kecepatan angin 1 knot, kecepatan arus laut 0,12 knot dan jarak pandang 6 km.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jayapura Jan Willem Rumere di Sentani, Rabu, mengatakan cuaca di Papua khususnya Jayapura selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu. “Ini semalaman (17-18/12) 2024 terjadi hujan merata di Jayapura dan disertai angin, sehingga kami ingatkan warga untuk lebih waspada,” katanya.

Menurutnya, kewaspadaan harus lebih ditingkatkan pada malam hari dimana jarak pandang itu berkurang. “Banyak perumahan rawan banjir di Kota Sentani, dan beberapa distrik lainnya di Kabupaten Jayapura sehingga ketika terjadi hujan semalaman agar warga dapat mengungsi ke tempat lebih aman untuk sementara waktu,” ujarnya.

Baca Juga :  Tahun Ajaran Baru, Pemkot Jayapura Dorong BTM

Dia menjelaskan peringatan tentang kesiapsiagaan bencana terus diinformasikan supaya warga juga dapat meningkatkan kewaspadaannya. “Kami tidak bosan-bosannya mengingatkan supaya bencana alam seperti 2019 tidak terulang karena banyak korban nyawa maupun harta benda,” katanya.

Dia menambahkan pihaknya pun telah memberikan edukasi kepada beberapa warga di daerah rawan bencana mengenai mitigasi. “Pendidikan mitigasi ini perlu untuk dilakukan supaya ketika terjadi bencana mereka tahu apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Sementara Pj Walikota Jayapura, Cristian Sohilait mengungkapkan bahwa “Saat ini curah hujan cukup tinggi di Kota Jayapura, sehingga mengakibatkan pohon tumbang di beberapa ruas jalan, sehingga kami mengimbau masyarakat tetap waspada terutama di daerah-daerah yang rawan,” kata Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Rabu.

Disebutkan bahwa daerah yang rawan berpotensi terjadi banjir saat hujan deras seperti di Entrop, Distrik Jayapura Selatan dan juga beberapa wilayah di Distrik Abepura seperti kawasan Organda dan Youtefa. “Kami juga mengimbau masyarakat khususnya yang berkendara untuk tetap waspada saat hujan deras,” ujarnya.

Baca Juga :  Pagar Rumah Kos Tidak Ditutup, Honda Beat Dibawa Kabur

Dia menjelaskan pihaknya meminta supaya seluruh masyarakat dapat membersihkan drainase yang tersumbat oleh sampah plastik karena itu bisa mengakibatkan banjir saat musim hujan. “Jadi mari kami bersama-sama menjaga supaya Kota Jayapura aman dari banjir dan warga juga segera melaporkan kepada pemerintah jika kedapatan ada pohon tumbang di jalan,” katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya meminta dinas terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Jayapura untuk terus melakukan pemantauan di lapangan dan membersihkan pohon yang tumbang akibat hujan intensitas tinggi sejak Selasa (17/12) malam. (*)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/