Pengemudi Hilux Mabuk Tabrak Pengendara Motor, Di Ringroad Pengendara Motor Tabrak Truk yang Parkir
JAYAPURA – Pernyataan Wakapolda, Brigjend Pol Ramdani Hidayat terkait kecelakaan yang disebabkan karena minuman keras nampaknya benar adanya. Dalam sehari kemarin dua kecelakaan maut di dua lokasi berbeda dengan dua korban meninggal dunia. Satu di ring road dan satu lagi di Jl Gerilyawan Abepura. Seperti yang dialami seorang sopir Mobil Hilux PA 8087 FZ bernama Raymond harus menjadi bulan bulanan warga usai mobil yang dibawanya menabrak seorang pengendara motor hingga tewas.
Korban adalah anggota TNI dari Rindam yakni Praka Wahyu yang kemarin langsung diterbangkan ke Lamongan untuk dimakamkan. Tak hanya menewaskan seorang pengendara motor. Mobil yang dibawanya juga melompat menabrak pangkalan ojek usai menabrak median jalan. Ada sembilan motor yang dilindas mobil pelaku dan saat itu juga warga marah kemudian menghakimi sopir.
Sopir dikeroyok hingga babak belur. Kejadian ini terjadi 16 Januari 2023 pukul 22.45 WIT di depan Praktek Bidan Sinurat Tanah Hitam, Jl. Gerilyawan, Kelurahan Asano, Distrik Abepura, Kota. Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Ida Pillomina menyampaikan bahwa berawal dari motor Suzuki Satria PA 6496 RJ dari arah tanah hitam tujuan arah kamkey dengan kecepatan normal.
Setibanya di sekitar TKP datang mobil Hilux pa 8087 FZ dari arah TPU Tanah Hitam hendak berbelok ke arah kanan menuju arah tanah hitam dengan kecepatan agak kencang serta dipengaruhi minuman keras. Disini mobil tersebut tak bisa dikontrol sehingga menabrak SPM Suzuki Satria tersebut di atas dan melarikan diri ke arah pangkalan ojek. Disaat bersamaan muncul Honda Beat PA 3083 JF dari arah tanah hitam menuju ke arah Kamkey.
Setibanya di sekitar TKP datang dari arah berlawanan mobil Hilux dan menabrak motor tadi. Akibat tabrakan tersebut pengendara motor Honda Beat PA3083 JF mengalami luka-luka dan akhirnya Meninggal Dunia (MD) di RSUD Abepura. “Agak mengenaskan ini, mobil dikemudikan oleh pengemudi dalam keadaan mabuk kemudian menabrak beruntun dan ada yang meninggal. Anggota sedang menangani kasusnya,” kata Kompol Pillomina, Selasa (17/1).
Untungnya saat menabrak pangkalan ojek ini tak ada yang terluka parah namun aksi massa tak bisa dihindari. “Untuk korban MD sudah diambil pihak keluarga sedangkan pengendara Satria masih dalam perawatan karena mengalami patah tangan kiri dan sopir atau pelakunya langsung ditahan,” tutup Kasat Lantas.
Sementara kasus laka maut lainnya terjadi di Ring Road. Penyebabnya juga hampir sama dimana diduga pengendara motor dalam keadaan dipengaruhi minuman keras.
Tak hanya itu, dari kecelakaan tahun lalu, polisi sempat kesulitan mendapat identitas korban sehingga disebut dengan Mr X. Ini sama dengan kejadian pada Selasa (17/1) kemarin dimana korban yang tewas juga tak diketahui identitasnya sehingga disebut Mr X. Mirisnya kedua kejadian ini sama – sama dipengaruhi minuman keras. Dilaporkan bahwa pengendara Honda Beat PA 2141 JH, Mr X tewas seketika sedangkan penumpangnya kritis.
Dari keterangan polisi diketahui kecelakaan terjadi sekitar Pukul 12.30 WIT dimana menurut Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Victor D. Mackbon melalui Kapolsek Jayapura Selatan AKP Julkifli Sinaga berawal saat mobil truck yang dikemudikan Abdul Hamid (42) berhenti di pinggir jalan karena bannya becah. Truk ketika memuat pasir. Tak lama ketika sopir hendak mengganti bannya tiba – tiba muncul motor korban dan langsung menghajar bagian belakang truk. “Jadi beberapa saat saat ganti ban datang pengendara Honda Beat ini kecepatan tinggi langsung menabrak bagian kanan belakang,” beber Kapolsek.
Pengendara Honda Beat (Mr X) terpental dan mengalami luka sobek pada bagian kepala dan telinga. Kemudian pergelangan tangan kanan patah serta keluar darah dari mulut. “Sedangkan penumpangnya yang juga Mr.X (belum diketahui identitasnya) mengalami luka sobek pada bagian dahi, penyok pada bagian kiri kepala dan darah keluar dari hidung juga telinga dan kini kritis di Rumah Sakit,” tambah Kapolsek.
Korban yang meninggal saat ini sementara ada di kamar jenazah Rumkit Bhayangkara, sedangkan penumpangnya mengalami luka berat dan masih mendapat pertolongan medis,” pungkas Kapolsek. Dari hasil Olah TKP, dapat disimpulkan kecelakaan terjadi akibat kurang hati-hatinya Pengendara SPM Honda beat PA 2141 JH (Mr. X) dimana diduga pengendara motor tersebut dalam keadaan pengaruh alkohol, untuk kerugian materil diperkirakan mencapai 8 juta rupiah.
“Untuk pengemudi Truck usai kejadian langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Jayapura Selatan, dan kini ia bersama barang bukti berupa mobil truck dan sepeda motor milik korban telah kami amankan di Mapolsek dan bagi yang mengenal motor milik korban bisa menghubungi Poksek Japsel.(ade/wen)
