Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Kapolresta: Kalau Ada yang Keberatan Bisa Dilakukan dengan Cara yang Bijak

Cukup alot karena warga ngotot tidak akan membuka sebelum adanya perubahan. Namun setelah mendapatkan informasi soal kedatangan Sekda akhirnya polisi langsung berinisiatif membuka palang.

“Saya meminta keberatan yang ingin disampaikan oleh warga tidak dilakukan dengan tindakan yang merugikan orang lain, itu menyalahi,” jelas Kapolda di  pertigaan ring road, Kamis (14/12).

Namun setelah diberi penjelasan termasuk kedatangan Sekda, akhirnya warga membuka palang tersebut. Plh Sekda Kota Jayapura, Roby Kepas Awi menyampaikan bahwa pihaknya menerima semua masukan yang disampaikan masyarakat dan memastikan akan kembali melakukan verifikasi ulang terhadap hasil hari ini.

“Waktu demo di kantor walikota, pak wali  menyampaikan bahwa semua anggota honorer terhitung mulai hari ini akan diverifikasi ulang di OPD masing – masing. Jika kerja di distrik Japsel nanti akan divefirikasi oleh kadistriknya, begitu juga jika di kelurahan dan lainnya. Lalu rencana tes yang dijadwalkan hari Senin ditiadakan,” beber Kepas Awi. Iapun menghimbau agar pegawai dan honorer tetap kembali melakukan kegiatannya seperti biasa  karena akan segera dilakukan verifikasi.

Baca Juga :  Setidaknya di Tenda Mereka Lebih Tenang, Tidak Panik dan Bingung

Kapolresta Kombes Pol Victor Mackbon  menyebut bahwa akses jalan ditutup hampir 2 jam karena pemerintah dalam hal ini walikota dan sekda sama-sama mendatangi lokasi pemalangan di lokasi berbeda.

“Kami minta jangan mengganggu kepentingan umum. Kalau ada yang keberatan bisa dilakukan dengan cara yang lebih bijak tanpa memalang,” singkat Kapolresta. Ia berfikir aksi ini dilakukan karena lambatnya informasi atau penjelasan yang turun  ke masyarakat.

  “Kami juga akan terus memantau perkembangan hasil pengumuman nanti, jangan sampai ada yang keberatan dan kembali mengganggu ketertiban umum. Kami berharap masyarakat tetap memantau dan memberi masukan yang baik untuk pemerintah,” tutup Victor Mackbon. (tim)

Baca Juga :  Ibarat Anak Dalam Rumah yang Meninggal

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Cukup alot karena warga ngotot tidak akan membuka sebelum adanya perubahan. Namun setelah mendapatkan informasi soal kedatangan Sekda akhirnya polisi langsung berinisiatif membuka palang.

“Saya meminta keberatan yang ingin disampaikan oleh warga tidak dilakukan dengan tindakan yang merugikan orang lain, itu menyalahi,” jelas Kapolda di  pertigaan ring road, Kamis (14/12).

Namun setelah diberi penjelasan termasuk kedatangan Sekda, akhirnya warga membuka palang tersebut. Plh Sekda Kota Jayapura, Roby Kepas Awi menyampaikan bahwa pihaknya menerima semua masukan yang disampaikan masyarakat dan memastikan akan kembali melakukan verifikasi ulang terhadap hasil hari ini.

“Waktu demo di kantor walikota, pak wali  menyampaikan bahwa semua anggota honorer terhitung mulai hari ini akan diverifikasi ulang di OPD masing – masing. Jika kerja di distrik Japsel nanti akan divefirikasi oleh kadistriknya, begitu juga jika di kelurahan dan lainnya. Lalu rencana tes yang dijadwalkan hari Senin ditiadakan,” beber Kepas Awi. Iapun menghimbau agar pegawai dan honorer tetap kembali melakukan kegiatannya seperti biasa  karena akan segera dilakukan verifikasi.

Baca Juga :  Dengar Keluhan Mahasiswa, Bupati akan Bangun Aula Kampus USWIM

Kapolresta Kombes Pol Victor Mackbon  menyebut bahwa akses jalan ditutup hampir 2 jam karena pemerintah dalam hal ini walikota dan sekda sama-sama mendatangi lokasi pemalangan di lokasi berbeda.

“Kami minta jangan mengganggu kepentingan umum. Kalau ada yang keberatan bisa dilakukan dengan cara yang lebih bijak tanpa memalang,” singkat Kapolresta. Ia berfikir aksi ini dilakukan karena lambatnya informasi atau penjelasan yang turun  ke masyarakat.

  “Kami juga akan terus memantau perkembangan hasil pengumuman nanti, jangan sampai ada yang keberatan dan kembali mengganggu ketertiban umum. Kami berharap masyarakat tetap memantau dan memberi masukan yang baik untuk pemerintah,” tutup Victor Mackbon. (tim)

Baca Juga :  Mendagri Jamin Tak Intervensi Timsel

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya