Tuesday, April 23, 2024
27.7 C
Jayapura

KKB Sangat Bernafsu Kuasai Papua

APEL PAGI: Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw saat memimpin apel di lapangan apel Mapolda Papua, Kamis (12/3). ( FOTO:Humas Polda Papua for Cepos)

Miliki Senjata Canggih dan Sudah Terlatih 

JAYAPURA-Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sangat bernafsu ingin masuk dalam lingkaran wilayah hukum Polda Papua. Untuk itu, diperlukan personel yang juga siap karena kelompok ini sudah siap melakukan aksi.

“Seorang personel ketika memahami tupoksi dan jika mendapatkan peran mereka akan tunjukkan kapasitas kemampuanya. Ada anggota kita yang memiliki kapasitas namun belum kita temukan sehingga kita akan rekrut personel yang mempunyai talenta-talenta khusus,” ucap Kapolda saat memimpin apel di lapangan apel Mapolda Papua, Kamis (12/3).

Kapolda Paulus Waterpauw menyebutkan, pihak lawan dalam hal ini KKB memiliki kemampuan yang sudah terlatih. Bahkan persenjataan yang dimiliki KKB saat ini jauh lebih canggih. “Kita mudah dibaca oleh lawan maka dari itu anak-anak yang baru selesai pendidikan akan kita rekrut bertugas di ring luar kita,” tuturnya.

Baca Juga :  Lawan Covid-19, TNI-Polri dan Masyarakat Harus Bersatu

Selain itu wilayah Banti, Kimbeli menurut Kapolda Paulus Waterpauw kondisinya sudah berubah. “Dulu kita sudah naik melakukan pendekatan dengan masyarakat sangat aman. Namun saat ini anggota ke sana dikawal dengan mobil baja mobil armour karena keadaan sudah berubah. Kita harus sentuh dan bina masyarakat agar lawan tidak semakin mengkristal,” tambahnya.

Kapolda juga mengingatkan anggota Lalu Lintas untuk selalu hadir di jalan raya dan anggota Polairud melakukan patroli guna mencegah oknum-oknum yang melakukan bom ikan. Dirinya juga meminta Direktorat Narkoba dan fungsi Binmas agar masuk di sekolah untuk memberikan sosialisasi Kamtibmas.

“Untuk menghadapi tantangan agenda yang penting di wilayah hukum Polda Papua, serta dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, agar selalu mengedepankan sikap humanis sehingga masyarakat merasa nyaman dan senang dengan kehadiran Polri,” pungkasnya. (fia/nat)

Baca Juga :  Kebakaran di Kota Jayapura Cenderung Meningkat
APEL PAGI: Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw saat memimpin apel di lapangan apel Mapolda Papua, Kamis (12/3). ( FOTO:Humas Polda Papua for Cepos)

Miliki Senjata Canggih dan Sudah Terlatih 

JAYAPURA-Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sangat bernafsu ingin masuk dalam lingkaran wilayah hukum Polda Papua. Untuk itu, diperlukan personel yang juga siap karena kelompok ini sudah siap melakukan aksi.

“Seorang personel ketika memahami tupoksi dan jika mendapatkan peran mereka akan tunjukkan kapasitas kemampuanya. Ada anggota kita yang memiliki kapasitas namun belum kita temukan sehingga kita akan rekrut personel yang mempunyai talenta-talenta khusus,” ucap Kapolda saat memimpin apel di lapangan apel Mapolda Papua, Kamis (12/3).

Kapolda Paulus Waterpauw menyebutkan, pihak lawan dalam hal ini KKB memiliki kemampuan yang sudah terlatih. Bahkan persenjataan yang dimiliki KKB saat ini jauh lebih canggih. “Kita mudah dibaca oleh lawan maka dari itu anak-anak yang baru selesai pendidikan akan kita rekrut bertugas di ring luar kita,” tuturnya.

Baca Juga :  Berantas Korupsi di Papua, KPK Jangan Tebang Pilih!

Selain itu wilayah Banti, Kimbeli menurut Kapolda Paulus Waterpauw kondisinya sudah berubah. “Dulu kita sudah naik melakukan pendekatan dengan masyarakat sangat aman. Namun saat ini anggota ke sana dikawal dengan mobil baja mobil armour karena keadaan sudah berubah. Kita harus sentuh dan bina masyarakat agar lawan tidak semakin mengkristal,” tambahnya.

Kapolda juga mengingatkan anggota Lalu Lintas untuk selalu hadir di jalan raya dan anggota Polairud melakukan patroli guna mencegah oknum-oknum yang melakukan bom ikan. Dirinya juga meminta Direktorat Narkoba dan fungsi Binmas agar masuk di sekolah untuk memberikan sosialisasi Kamtibmas.

“Untuk menghadapi tantangan agenda yang penting di wilayah hukum Polda Papua, serta dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, agar selalu mengedepankan sikap humanis sehingga masyarakat merasa nyaman dan senang dengan kehadiran Polri,” pungkasnya. (fia/nat)

Baca Juga :  Lawan Covid-19, TNI-Polri dan Masyarakat Harus Bersatu

Berita Terbaru

Artikel Lainnya