*Saksikan Penyerahan 6 Unit Traktor oleh Sulaiman Hamzah
KEEROM– Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut., MUP menyaksikan secara langsung penyerahan bantuan 6 unit traktor oleh anggota Komisi IV DPR-RI Dapil Papua, H. Sulaiman Hamzah kepada kelompok tani yang ada di beberapa kampung di Kabupaten Keerom.
Penyerahan bantuan ini berlangsung di halaman kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Keerom, Jalan Trans Papua, Arso, Kabupaten Keerom Selasa (10/8).
Bantuan traktor pertanian yang sebanyak 6 unit ini terdiri dari 2 unit traktor roda 4 berjenis zondeere dan 4 unit traktor roda 2 berjenis hand tractor. Enam kelompok tani penerima berasal dari Kampung Warbo, Yuwanain, Pitewi, Dukwia dan lain-lain.
Penyerahan bantuan pertanian ini dihadiri dan disaksikan langsung oleh anggota DPRP Papua Fraksi NasDem, Ny. Fauzul yang juga merupakan Ketua Rumah Aspirasi Sulaiman Hamzah, 2 anggota DPRD Keerom dari Fraksi NasDem masing-masing, Sigit Widodo AMG dan Ahmad Mbara, serta staf ahli Sulaiman Hamzah. Tak ketinggalan para pimpinan OPD terkait dari Pemkab Keerom.
Bupati Keerom, Piter Gusbager memberikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh anggota Komisi IV DPR-RI, H. Sulaiman Hamzah kepada para petani di Kabupaten Keerom. Ini merupakan komitmen dan konsistensinya sebagai anggota DPR-RI Komisi IV yang membidangi pertanian, perkebunan, perikanan, dan lain-lain, yang telah ditunjukkan dengan adanya penyerahan bantaun tractor pertanian tersebut.
“Bagi Keerom, bantuan ini sangat bermanfaat, karena 60 persen lebih penduduk Keerom bergerak di sektor pertanian. Di era seperti ini, kita tak lagi menggunakan cara-cara pertanian yang tradisional dan konvensinal. Kini para petani harus punya pengetahuan, teknologi dan mekanisasi pertanian, maka pemerintah menyambut gembira bantuan aspirasi berupa alat pertanian ini,”ungkap Gusbager.
Gusbager mengatakan, sesuai dengan ketentuan dari kementerian bahwa, pemerintah memberikan arahan kepada kelompok tani sebagai penerima, maka melalui unit pengawas teknis seperti Inspektorat dan Dinas Pertanian, Pemkab Keerom akan melakukan pengawasan agar bantuan traktor dan alat pertanian yang ada bisa bermanfaat maksimal dan sesuai ketentuan.
“Tentunya agar alat-alat ini bisa digunakan, dimanfaatkan dan dirawat agar umur pakai alat ini bisa lama serta maksimal untuk menunjang bangkitnya pertanian di Kabupaten Keerom seperti visi dan misi serta RPJMD Keerom periode ini,” jelasnya.
Gusbager mengucapkan terima kasih kepada Partai NasDem yang telah melakukan banyak hal di bidang pertanian dan bukan hanya di Keerom tapi juga di seluruh Indonesia.
“Dan saya harap bukan hanya Nasdem, kami Pemkab Keerom juga membuka diri untuk partai lain agar bersama-sama membangun pertanian di Kabupaten Keerom,”harapnya.
Sementara itu anggota Komisi IV DPR-RI, Sulaiman Hamzah mengungkapkan bahwa sebagai anggota DPR-RI dari Dapil Papua, termasuk Kabupaten Keerom, maka kegiatan penyerahan bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen dan terima kasihnya kepada masyarakat Papua yang telah memilihnya menjadi anggota DPR-RI.
“Kami tahu bantuan ini memang belum merata, namun komitmen kami tetap ada dan akan kami jaring terus aspirasi yang ada agar bisa tetap melayani mereka. Komitmen saya sejak awal pun tak pernah berubah. Karena itu saya memilih komisi IV yang memang membidangi pertanian, perekunan dan perikanan, ini sesuai bidang yang sebagian besar masyarakat Papua tekuni,” ungkapnya.
Sulaiman menambahkan, penyerahan bantuan yang disaksikan Bupati Keerom adalah momen pertama dirinya bertemu secara langsung dengan Bupati Keerom yang baru dilantik bulan Maret lalu.
“Saya yakin Pemkab Keerom di periode ini yang memiliki visi dan misi yang jelas untuk bidang pertanian. Maka setiap tahunnya kami akan berusaha menambah jumlah bantuan bagi Kabupaten Keerom. Ini sesuai dengan apa yang disampaikan Bupati tadi (kemrin-red) bahwa sebagian besar rayat keerom bergerak di bidang pertanian,”tambahnya.
Sulaiman berharap, agar kelompok tani penerima bantuan bisa memanfaatkan alat tersebut dengan baik untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Keerom agar bisa sejajar dengan masyarakat lain di Indonesia. (bet/nat)
