Saturday, June 29, 2024
26.7 C
Jayapura

Kapolda Cemas Senjata Berpindah Tangan

Kejar Bripda Aske Mabel, Polda Kirim Personel Tambahan

JAYAPURA – Pengejaran terhadap salah satu anaggota Polisi dari Polres Yalimo, Bripda Aske Mabel yang membawa kabur 4 pucuk senjata api usai membobol gudang senjata dalam keadaan mabuk hingga Senin (10/6) masih terus dilakukan.

Pengejaran melibatkan seluruh tim dengan terus membuka jaringan untuk mengetahui keberadaan Bripda Aske. Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri juga marah besar dengan kejadian ini. Ia perintahkan untuk segera menangkap yang bersangkutan dan konsekwensi lain adalah ia mencopot Kapolres Yalimo dari jabatannya.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan bahwa Bripda AM AM masuk ke salah ruangan SPKT dengan dalih mengisi daya handphone, setelah beberapa saat  ia keluar dengan membawa tas ransel.

Baca Juga :  Ketua DPRP: Persoalan Mahasiswa Luar Negeri Harus Ada Solusi

Dalam tas  itulah ia mengisi 4 pucuk senjata untuk selanjutnya dibawa kabur. Bripda AM juga sempat mengontak senjata ke arah seniornya sehingga membuat panik para anggota saat itu. “Anggota masih melakukan pengejaran dan ini menjadi atensi serius Kapolda. Bahkan diperintahkan untuk kejar lalu copot kapolresnya,” beber Benny.

Kejar Bripda Aske Mabel, Polda Kirim Personel Tambahan

JAYAPURA – Pengejaran terhadap salah satu anaggota Polisi dari Polres Yalimo, Bripda Aske Mabel yang membawa kabur 4 pucuk senjata api usai membobol gudang senjata dalam keadaan mabuk hingga Senin (10/6) masih terus dilakukan.

Pengejaran melibatkan seluruh tim dengan terus membuka jaringan untuk mengetahui keberadaan Bripda Aske. Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri juga marah besar dengan kejadian ini. Ia perintahkan untuk segera menangkap yang bersangkutan dan konsekwensi lain adalah ia mencopot Kapolres Yalimo dari jabatannya.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan bahwa Bripda AM AM masuk ke salah ruangan SPKT dengan dalih mengisi daya handphone, setelah beberapa saat  ia keluar dengan membawa tas ransel.

Baca Juga :  Papua Butuh ASN yang Mampu Menyelesaikan Berbagai Konflik Sosial

Dalam tas  itulah ia mengisi 4 pucuk senjata untuk selanjutnya dibawa kabur. Bripda AM juga sempat mengontak senjata ke arah seniornya sehingga membuat panik para anggota saat itu. “Anggota masih melakukan pengejaran dan ini menjadi atensi serius Kapolda. Bahkan diperintahkan untuk kejar lalu copot kapolresnya,” beber Benny.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya