Dari kondisi ini kata Kapolresta pihaknya akan mengagendakan untuk mendatangi lokasi-lokasi hotel yang dicurigai sebagai tempat prostitusi. Sementara itu, terkait dengan peran pemerintah, Kombes Victor berharap pemerintah kembali melakukan pengecekan terhadap izin oprasi dari hotel tersebut.
“Apakah hotel itu layak sebagai disebut hotel atau perateknya mengarah ke hal yang tidak benar,” beber Victor Mackbon.
Ditempat berbeda Kapolsek Abepura Kompol Komarul Huda mengatakan, untuk menyelesaikan persolan yang terjadi di Hotel Bunga Youtefa diperlukannya campur tanggan pemerintah daerah (Pemda) untuk meninjau dan menertibkan perijinan hotel tersebut. Karena menurutnya hotel tersebut disinyalir sering dijadikan tempat prostitusi dan sering membuat keributan.
“Perlunya campur tangan Pemda untuk menertibkan perijinan hotel bunga dan bisa giat operasi yustisi juga, dan penertiban lainnya,” pungkas Kapolsek dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/4) malam. (kar/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos