Tuesday, September 9, 2025
20.3 C
Jayapura

Gara-gara Uang Parkir, Seorang Pemuda Tewas Ditembak

Pelaku Diduga Oknum Polisi Militer

JAYAPURA– Miris, diduga hanya karena persoalan uang parkir yang berbuntut pelemparan terjadi tindakan yang bisa memantik emosi warga. Seorang oknum anggota Polisi Militer (PM) Pomdam XVII Cenderawasih berinisial TB berpangkat Pratu diduga terlibat dari aksi penembakan yang menewaskan seorang tukang parkir bernama Lambert alias Obet.

Pelaku usai melepas tembakan kabarnya langsung kabur ke daerah Holtekamp dan sempat dilakukan pengejaran oleh aparat kepolisian. Hingga saat diamankan kemudian dilakukan pemeriksaan akhirnya diketahui status pelaku yang adalah anggota TNI.

Setelah dilakukan pemeriksaan awal, Pratu TB akhirnya diserahkan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Papua ke Polisi Militer (Pomdam) XVII/Cenderawasih.

Baca Juga :  Polisi Panggil Koordinator Aksi Demo PRP

“Pelaku diserahkan karena diduga terlibat tindak pidana menghilangkan nyawa orang lain,” jelas Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Cahyo Sukarnito, Kamis (4/9).

Dari kronologis yang diperoleh Cenderawasih Pos diketahui kejadian tersebut terjadi sekira pukul 00.20 WIT di lorong samping Sagita Entrop. Awalnya Pratu TB baru saja melakukan penarikan uang di ATM dan saat hendak keluar ia kemudian didekati korban untuk dimintai uang parkir sebesar Rp 5000.

Pelaku Diduga Oknum Polisi Militer

JAYAPURA– Miris, diduga hanya karena persoalan uang parkir yang berbuntut pelemparan terjadi tindakan yang bisa memantik emosi warga. Seorang oknum anggota Polisi Militer (PM) Pomdam XVII Cenderawasih berinisial TB berpangkat Pratu diduga terlibat dari aksi penembakan yang menewaskan seorang tukang parkir bernama Lambert alias Obet.

Pelaku usai melepas tembakan kabarnya langsung kabur ke daerah Holtekamp dan sempat dilakukan pengejaran oleh aparat kepolisian. Hingga saat diamankan kemudian dilakukan pemeriksaan akhirnya diketahui status pelaku yang adalah anggota TNI.

Setelah dilakukan pemeriksaan awal, Pratu TB akhirnya diserahkan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Papua ke Polisi Militer (Pomdam) XVII/Cenderawasih.

Baca Juga :  Ribuan Orang Hadiri Prosesi Pemakaman Lukas Enembe

“Pelaku diserahkan karena diduga terlibat tindak pidana menghilangkan nyawa orang lain,” jelas Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Cahyo Sukarnito, Kamis (4/9).

Dari kronologis yang diperoleh Cenderawasih Pos diketahui kejadian tersebut terjadi sekira pukul 00.20 WIT di lorong samping Sagita Entrop. Awalnya Pratu TB baru saja melakukan penarikan uang di ATM dan saat hendak keluar ia kemudian didekati korban untuk dimintai uang parkir sebesar Rp 5000.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/