Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Melek Huruf di Papua Masih Rendah

JAYAPURA- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemdikbud) tengah menggiatkan Gerakan Untuk Literasi Semesta (GEULIS) dalam rangka memajukan literasi daerah. Hal ini berkorelasi juga dengan tingkat melek huruf di Indonesia, di mana khusus Papua memiliki angka melek huruf terendah dengan 78,1 (data BPS) dibandingkan provinsi lainnya yang sudah mencapai 90 ke atas.
Demikian, Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua, Laorens Wantik, S.Pd., M.Pd.Si., menyebutkan bahwa gerakan literasi sudah sejak lama dicanangkan pihaknya.
“Namanya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) karena keprihatinan kami terhadap angka melek huruf yang di Papua yang masih sangat rendah. Dalam gerakan ini, kami tetap mendorong gerakan literasi dasar untuk memastikan anak usia sekolah sudah bisa membaca, menulis, dan menghitung,” terang Laorens Wantik, S.Pd., M.Pd.Si., kepada Cenderawasih Pos, Jumat (4/12) kemarin.
Targetnya, sambung Wantik, tidak lain adalah anak di tingkat sekolah dasar, yang mana menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota, sehingga Pemprov Papua melalui DPPAD mendorong beberapa aspek bagi pemerintah kabupaten/kota untuk peningkatan literasi di daerah.
“Dari literasi dasar ini, ada tiga poin yang menjadi fokus, yang pertama, kita kerja sama dengan perguruan tinggi dengan program KKN Tematik, di mana selama kurang lebih 6 bulan mahasiswa KKN, mereka memperkuat baca, tulis, dan hitung bagi anak-anak usia sekolah di tempatnya KKN,” sambungnya.
Kedua, dengan menggelar lomba atau kompetisi terkait dengan peningkatan literasi, seperti lomba membaca yang menjadi indikator memperkuat minat baca, tulis, dan menghitung. Ketiga, kebijakan dari Bidang Perpustakaan DPPAD Papua terkait literasi masuk kampung melalui Perpustakaan Kampung.
“Kami harap, dengan ini bisa memperkuat literasi dasar, sehingga demikian dapat memudahkan mereka dalam pendidikannya,” pungkasnya. (gr)

Baca Juga :  Bedah Kandidat Ala Redaksi

JAYAPURA- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemdikbud) tengah menggiatkan Gerakan Untuk Literasi Semesta (GEULIS) dalam rangka memajukan literasi daerah. Hal ini berkorelasi juga dengan tingkat melek huruf di Indonesia, di mana khusus Papua memiliki angka melek huruf terendah dengan 78,1 (data BPS) dibandingkan provinsi lainnya yang sudah mencapai 90 ke atas.
Demikian, Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua, Laorens Wantik, S.Pd., M.Pd.Si., menyebutkan bahwa gerakan literasi sudah sejak lama dicanangkan pihaknya.
“Namanya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) karena keprihatinan kami terhadap angka melek huruf yang di Papua yang masih sangat rendah. Dalam gerakan ini, kami tetap mendorong gerakan literasi dasar untuk memastikan anak usia sekolah sudah bisa membaca, menulis, dan menghitung,” terang Laorens Wantik, S.Pd., M.Pd.Si., kepada Cenderawasih Pos, Jumat (4/12) kemarin.
Targetnya, sambung Wantik, tidak lain adalah anak di tingkat sekolah dasar, yang mana menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota, sehingga Pemprov Papua melalui DPPAD mendorong beberapa aspek bagi pemerintah kabupaten/kota untuk peningkatan literasi di daerah.
“Dari literasi dasar ini, ada tiga poin yang menjadi fokus, yang pertama, kita kerja sama dengan perguruan tinggi dengan program KKN Tematik, di mana selama kurang lebih 6 bulan mahasiswa KKN, mereka memperkuat baca, tulis, dan hitung bagi anak-anak usia sekolah di tempatnya KKN,” sambungnya.
Kedua, dengan menggelar lomba atau kompetisi terkait dengan peningkatan literasi, seperti lomba membaca yang menjadi indikator memperkuat minat baca, tulis, dan menghitung. Ketiga, kebijakan dari Bidang Perpustakaan DPPAD Papua terkait literasi masuk kampung melalui Perpustakaan Kampung.
“Kami harap, dengan ini bisa memperkuat literasi dasar, sehingga demikian dapat memudahkan mereka dalam pendidikannya,” pungkasnya. (gr)

Baca Juga :  ULMWP Klaim Dapat Dukungan Negara Eropa

Berita Terbaru

Artikel Lainnya