Thursday, April 25, 2024
33.7 C
Jayapura

Polisi Sebut Korban Diduga Dibunuh

Iptu Handry M Bawiling ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA-Polsek Jayapura Utara pastikan, Yeremias Mandibindibo (35) seorang honorer di Dinas Lalu Lintas dan Angakatan Jalan  (DLLAJ) yang jenazahnya ditemukan di pangkalan ojek di Jalan Pasifik Indah Pasir II, Distrik Jayapura Utara, Kamis (2/4) murni ada indikasi  pembunuhan .

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Gustav R Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Jayapura Utara Iptu Handry M Bawiling menyampaikan, kuat dugaan ada indikasi pembunuhan dalam kasus ini. Sebagaimana dari keterangan empat saksi yang disampaikan kepada pihak Kepolisian.

“Dari hasil pemeriksaan para saksi, sudah mengarah kepada pelaku yang ada kaitannya dengan barang bukti yang ditemukam di TKP berupa gagang pisau. Cuman, masih dalam proses lidik untuk pelakunya,” ucap Kapolsek saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya, Jumat (3/4).

Baca Juga :  Komnas HAM Tagih Janji Kodam

Terkait tewasnya honorer di DLLAJ ini, Kapolsek menyebut empat saksi telah dimintai keterangannya. Kesaksian keempat orang tersebut mengarah ke tersangka, sehingga kasus ini murni pembunuhan bukan lantaran pandemi Covid-19 sebagaimana yang ramai diperbincangkan sebelumnya.

“Pelaku sudah teridentifikasi dalam proses lidik untuk penangkapan. Diduga kuat adalah orang dekat korban. Karena saat itu, ada beberapa orang yang minum bersama korban sebelum ia ditemukan tewas,” tuturnya.

Disinggung hasil otopsi, Kapolsek enggan menyebutkan hasilnya. Namun yang pasti, tim gabungan telah dibentuk untuk mengungkap kasus ini.

“Dalam situasi pandemi Covid-19, kita genjar-genjarnya memberi imbauan untuk tidak berkumpul dan tidak minum. Namun kenyataannya masih ada juga orang yang masih berkumpul bahkan miras bersama. Bahkan kita juga patroli rutin hingga ke pasir dua,” terangnya.

Baca Juga :  Saling Curiga Harus Diakhiri!

Sebelumnya, warga di kompleks keuangan  Jalan Pasifik Indah Pasir II, Distrik Jayapura Utara digegerkan dengan ditemukannya jenazah seorang pria yang diketahui bernama Yeremias Mandibindibo. Korban merupakan tenaga honorer di Dinas Lalu Lintas dan Angkatan Jalan  (DLLAJ).

Jenazah pria 35 tahun itu pertama kali ditemukan masyarakat setempat yang tergeletak di depan pangkalan ojek Pasir II. Penemuan jenazah ini langsung dilaporkan ke Polsek Jayapur Utara dan tak lama kemudian Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). (fia/nat)

Iptu Handry M Bawiling ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA-Polsek Jayapura Utara pastikan, Yeremias Mandibindibo (35) seorang honorer di Dinas Lalu Lintas dan Angakatan Jalan  (DLLAJ) yang jenazahnya ditemukan di pangkalan ojek di Jalan Pasifik Indah Pasir II, Distrik Jayapura Utara, Kamis (2/4) murni ada indikasi  pembunuhan .

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Gustav R Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Jayapura Utara Iptu Handry M Bawiling menyampaikan, kuat dugaan ada indikasi pembunuhan dalam kasus ini. Sebagaimana dari keterangan empat saksi yang disampaikan kepada pihak Kepolisian.

“Dari hasil pemeriksaan para saksi, sudah mengarah kepada pelaku yang ada kaitannya dengan barang bukti yang ditemukam di TKP berupa gagang pisau. Cuman, masih dalam proses lidik untuk pelakunya,” ucap Kapolsek saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya, Jumat (3/4).

Baca Juga :  Pihak Susi Air Harap Pilot Mereka Selamat

Terkait tewasnya honorer di DLLAJ ini, Kapolsek menyebut empat saksi telah dimintai keterangannya. Kesaksian keempat orang tersebut mengarah ke tersangka, sehingga kasus ini murni pembunuhan bukan lantaran pandemi Covid-19 sebagaimana yang ramai diperbincangkan sebelumnya.

“Pelaku sudah teridentifikasi dalam proses lidik untuk penangkapan. Diduga kuat adalah orang dekat korban. Karena saat itu, ada beberapa orang yang minum bersama korban sebelum ia ditemukan tewas,” tuturnya.

Disinggung hasil otopsi, Kapolsek enggan menyebutkan hasilnya. Namun yang pasti, tim gabungan telah dibentuk untuk mengungkap kasus ini.

“Dalam situasi pandemi Covid-19, kita genjar-genjarnya memberi imbauan untuk tidak berkumpul dan tidak minum. Namun kenyataannya masih ada juga orang yang masih berkumpul bahkan miras bersama. Bahkan kita juga patroli rutin hingga ke pasir dua,” terangnya.

Baca Juga :  Warga Keluhan Prosedur Keberangkatan

Sebelumnya, warga di kompleks keuangan  Jalan Pasifik Indah Pasir II, Distrik Jayapura Utara digegerkan dengan ditemukannya jenazah seorang pria yang diketahui bernama Yeremias Mandibindibo. Korban merupakan tenaga honorer di Dinas Lalu Lintas dan Angkatan Jalan  (DLLAJ).

Jenazah pria 35 tahun itu pertama kali ditemukan masyarakat setempat yang tergeletak di depan pangkalan ojek Pasir II. Penemuan jenazah ini langsung dilaporkan ke Polsek Jayapur Utara dan tak lama kemudian Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya