JAYAPURA – Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB mengumumkan duka nasional kepada semua pihak dan kepada 36 Kodap TPNPB setanah Papua atas meninggalnya Daniel Gobai selaku staff khusus TPNPB di Nabire. Daniel meninggal dunia pada hari Minggu, 1 September 2024 sekira pukul 02.00 WIT. Ia tewas setelah ditabrak oleh orang tak dikenal menggunakan mobil di Kompleks Bumi Wonorejo, Kabupaten Nabire.
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), Sebby Sembom menyebut bahwa Daniel dikenal sebagai pejuang kemerdekaan bangsa Papua yang berani. Selain itu ia seorang penulis buku panduan teknik perang yang berjudul West Papua National Liberation Army atau versi Bahasa Indonesia adalah Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB/WPNLA), dan juga buku panduan Hukum Perang Humaniter Internasional.
Selain itu, Daniel juga telah ikut mensukseskan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT-TPNPB) 2012 Di Purwomi, Kabupaten Biak sebagai tim kerja TPNPB. “Atas kehilangan patriot pejuang kemerdekaan bangsa Papua dan selaku Staff Khusus TPNPB, kami dari Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB menggumumkan duka nasional kepada seluruh pejuang kemerdekaan bangsa Papua,” kata Sebby.
Data lain adalah Daniel merupakan alumi Instiper Akprin Jogyakarta yang merupakan sarjana Tehknik Geologi. “Ia merupakan pejuang yang loyal dan konsisten. Seorang sarjana tehknik dan sudah ikut berjuang untuk Papua merdeka selama 30 tahun,” sambungnya. Disini Sebby masih mencurigai jika Daniel tewas karena untuk kesengajaan dan menjadi target operasi intelejen.
“Dan almarhum juga merupakan mantan tahanan politik yang pernah dipenjarakan karena menyembunyikan saya,” tutup Sebby. (ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB mengumumkan duka nasional kepada semua pihak dan kepada 36 Kodap TPNPB setanah Papua atas meninggalnya Daniel Gobai selaku staff khusus TPNPB di Nabire. Daniel meninggal dunia pada hari Minggu, 1 September 2024 sekira pukul 02.00 WIT. Ia tewas setelah ditabrak oleh orang tak dikenal menggunakan mobil di Kompleks Bumi Wonorejo, Kabupaten Nabire.
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), Sebby Sembom menyebut bahwa Daniel dikenal sebagai pejuang kemerdekaan bangsa Papua yang berani. Selain itu ia seorang penulis buku panduan teknik perang yang berjudul West Papua National Liberation Army atau versi Bahasa Indonesia adalah Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB/WPNLA), dan juga buku panduan Hukum Perang Humaniter Internasional.
Selain itu, Daniel juga telah ikut mensukseskan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT-TPNPB) 2012 Di Purwomi, Kabupaten Biak sebagai tim kerja TPNPB. “Atas kehilangan patriot pejuang kemerdekaan bangsa Papua dan selaku Staff Khusus TPNPB, kami dari Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB menggumumkan duka nasional kepada seluruh pejuang kemerdekaan bangsa Papua,” kata Sebby.
Data lain adalah Daniel merupakan alumi Instiper Akprin Jogyakarta yang merupakan sarjana Tehknik Geologi. “Ia merupakan pejuang yang loyal dan konsisten. Seorang sarjana tehknik dan sudah ikut berjuang untuk Papua merdeka selama 30 tahun,” sambungnya. Disini Sebby masih mencurigai jika Daniel tewas karena untuk kesengajaan dan menjadi target operasi intelejen.
“Dan almarhum juga merupakan mantan tahanan politik yang pernah dipenjarakan karena menyembunyikan saya,” tutup Sebby. (ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
