Thursday, April 18, 2024
32.7 C
Jayapura

Bantuan Bupati RHP, Jawab Pergumulan Jemaat GIDI Elohim

SERAHKAN BANTUAN: Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak, SH., M.Si., menyerahkan bantuan yang diterima Gembala Jemaat Elohim, George Monim, Minggu (1/12) kemarin. Humas Pemkab Mamteng for Cepos

JAYAPURA-Pergumulan jemaat GIDI Elohim, Kampung Yokiwa, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura sejak tahun 2007 untuk memiliki gedung gereja yang rampung pembangunannya seratus persen bakal segera terwujud.

Hal itu menyusul pemberian bantuan senilai Rp 100 juta dari Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak, SH., M.Si kepada panitia pembangunan gereja Elohim.

Bantuan diberikan Bupati Ricky Ham Pagawak diakhir ibadah bersama dengan jemaat Elohim, Minggu (1/12) kemarin. Bantuan yang diberikan bupati tersebut, untuk menyelesaikan beberapa bagian gereja yang belum rampung.

Bupati Ricky Ham Pagawak mengatakan, penantian panjang jemaat Elohim agar bisa segera menggunakan gedung gereja yang dibangun bakal diwujudkan.

Pasalnya, Bupati yang memiliki akronim nama RHP ini menegaskan akan menyelesaikan sisa pembangunan gereja dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan.

“Tergantung tukang yang dihubungi. Kalau sudah ada, kita akan selesaikan supaya gereja bisa diresmikan dalam momen gereja GIDI pada bulan Februari tahun 2020 mendatang,” katanya.

Baca Juga :  Parpol Pertama Bentuk Kepengurusan Provinsi di Papua Selatan

“Tanggal 1 Desember membuat ketakutan orang Papua maupun non Papua, tapi saya bersyukur bisa berada di jemaat GIDI  Elohim untuk datang melihat gereja yang dibangun oleh jemaat sejak tahun 2007. Puji Tuhan, atas rencana-Nya, saya berikan bantuan 100 juta,” tambahnya.

Menurutnya, dalam gereja GIDI ada dua momen penting, yakni tanggal 12 Februari sebagai hari berdirinya gereja GIDI. Sedang pada tanggal 1 Mei merupakan masuknya Injil, tergantung jemaat melihat yang mana yang akan dipilih jemaat untuk meresmikan gereja.

Bupati Ricky Ham Pagawak berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh panitia maupun jemaat sehingga dalam waktu dekat gereja diresmikan dan dapat digunakan untuk beribadah dan pelayanan jemaat.

Badan Pekerja Klasis Siklop Sentani, Pdt. Reinhard Ohee mengaku, bersyukur karena Bupati Mamberamo Tengah punya hati sebagai anak Injil untuk melihat pelayanan-pelayanan pembangunan gedung gereja di Klasis Siklop yang hampir bertahun-tahun tertunda penyelesaiannya. Seperti Gereja Shalom di Kwadeware dan saat ini Gereja Elohim, Kampung Yokiwa.

Baca Juga :  Komnas HAM RI Ingin Pastikan Tidak Ada Pelanggaran HAM

Menurutnya, kehadiran Bupati Mamberamo Tengah di jemaat ini sebagai bentuk perhatian dan dukungan untuk pembangunan gedung gereja di Klasis Siklop.

“Dengan bantuan dari bupati ini, maka kemungkinan besar, pada bulan  Februari dalam rangka HUT GIDI ke-57 akan Gereja Elohim akan diresmikan,” ujarnya.

Pihaknnya berdoa, agar Tuhan terus memakainya untuk menjadi berkat bagi banyak orang termasuk dalam pembangunan gereja dan penginjilan yang sedang dikerjakan.

Gembala Sidang George Monim, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan Bupati Mamberamo Tengah untuk penyelesaian gedung Gereja Elohim.

Dia mengaku, bantuan yang diberikan Bupati Mamberamo Tengah akan digunakan sebaik-baiknya sehingga apa yang menjadi kekurangan dapat diselesaikan.

Menurutnya, bantuan ini untuk menyelesaikan beberapa bagian yang belum selesai seperti pagar gereja dan keramik  dan beberapa lainnya sehingga direncanakan bulan Februari 2020 sudah bisa diresmikan dalam rangka HUT Gereja GIDI maupun Pekabaran Injil.  

Sementara Tokoh Adat Kampung Yokiwa, Barnabas Awaitouw mengatakan, bupati lahir di tempat gereja GIDI dilahirkan untuk membantu gereja-gereja yang sedang membangun.

“Saya mengucap syukur, ini suatu bantuan yang luar biasa, terima kasih bapak telah datang membantu. Kami tidak memberikan sesuatu, tapi Tuhan yang punya pekerjaan memberkati bapak,” imbuhnya.(Humas/reis/nat)  

SERAHKAN BANTUAN: Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak, SH., M.Si., menyerahkan bantuan yang diterima Gembala Jemaat Elohim, George Monim, Minggu (1/12) kemarin. Humas Pemkab Mamteng for Cepos

JAYAPURA-Pergumulan jemaat GIDI Elohim, Kampung Yokiwa, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura sejak tahun 2007 untuk memiliki gedung gereja yang rampung pembangunannya seratus persen bakal segera terwujud.

Hal itu menyusul pemberian bantuan senilai Rp 100 juta dari Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak, SH., M.Si kepada panitia pembangunan gereja Elohim.

Bantuan diberikan Bupati Ricky Ham Pagawak diakhir ibadah bersama dengan jemaat Elohim, Minggu (1/12) kemarin. Bantuan yang diberikan bupati tersebut, untuk menyelesaikan beberapa bagian gereja yang belum rampung.

Bupati Ricky Ham Pagawak mengatakan, penantian panjang jemaat Elohim agar bisa segera menggunakan gedung gereja yang dibangun bakal diwujudkan.

Pasalnya, Bupati yang memiliki akronim nama RHP ini menegaskan akan menyelesaikan sisa pembangunan gereja dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan.

“Tergantung tukang yang dihubungi. Kalau sudah ada, kita akan selesaikan supaya gereja bisa diresmikan dalam momen gereja GIDI pada bulan Februari tahun 2020 mendatang,” katanya.

Baca Juga :  Panpil MRP Banyak Menuai Protes

“Tanggal 1 Desember membuat ketakutan orang Papua maupun non Papua, tapi saya bersyukur bisa berada di jemaat GIDI  Elohim untuk datang melihat gereja yang dibangun oleh jemaat sejak tahun 2007. Puji Tuhan, atas rencana-Nya, saya berikan bantuan 100 juta,” tambahnya.

Menurutnya, dalam gereja GIDI ada dua momen penting, yakni tanggal 12 Februari sebagai hari berdirinya gereja GIDI. Sedang pada tanggal 1 Mei merupakan masuknya Injil, tergantung jemaat melihat yang mana yang akan dipilih jemaat untuk meresmikan gereja.

Bupati Ricky Ham Pagawak berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh panitia maupun jemaat sehingga dalam waktu dekat gereja diresmikan dan dapat digunakan untuk beribadah dan pelayanan jemaat.

Badan Pekerja Klasis Siklop Sentani, Pdt. Reinhard Ohee mengaku, bersyukur karena Bupati Mamberamo Tengah punya hati sebagai anak Injil untuk melihat pelayanan-pelayanan pembangunan gedung gereja di Klasis Siklop yang hampir bertahun-tahun tertunda penyelesaiannya. Seperti Gereja Shalom di Kwadeware dan saat ini Gereja Elohim, Kampung Yokiwa.

Baca Juga :  Parpol Pertama Bentuk Kepengurusan Provinsi di Papua Selatan

Menurutnya, kehadiran Bupati Mamberamo Tengah di jemaat ini sebagai bentuk perhatian dan dukungan untuk pembangunan gedung gereja di Klasis Siklop.

“Dengan bantuan dari bupati ini, maka kemungkinan besar, pada bulan  Februari dalam rangka HUT GIDI ke-57 akan Gereja Elohim akan diresmikan,” ujarnya.

Pihaknnya berdoa, agar Tuhan terus memakainya untuk menjadi berkat bagi banyak orang termasuk dalam pembangunan gereja dan penginjilan yang sedang dikerjakan.

Gembala Sidang George Monim, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan Bupati Mamberamo Tengah untuk penyelesaian gedung Gereja Elohim.

Dia mengaku, bantuan yang diberikan Bupati Mamberamo Tengah akan digunakan sebaik-baiknya sehingga apa yang menjadi kekurangan dapat diselesaikan.

Menurutnya, bantuan ini untuk menyelesaikan beberapa bagian yang belum selesai seperti pagar gereja dan keramik  dan beberapa lainnya sehingga direncanakan bulan Februari 2020 sudah bisa diresmikan dalam rangka HUT Gereja GIDI maupun Pekabaran Injil.  

Sementara Tokoh Adat Kampung Yokiwa, Barnabas Awaitouw mengatakan, bupati lahir di tempat gereja GIDI dilahirkan untuk membantu gereja-gereja yang sedang membangun.

“Saya mengucap syukur, ini suatu bantuan yang luar biasa, terima kasih bapak telah datang membantu. Kami tidak memberikan sesuatu, tapi Tuhan yang punya pekerjaan memberkati bapak,” imbuhnya.(Humas/reis/nat)  

Berita Terbaru

Artikel Lainnya