Friday, November 22, 2024
33.7 C
Jayapura

Masyarakat Jangan Beropini  Menyesatkan Soal  Kebakaran  Gedung D

Sekda Hana:  Tunggu Hasil Pemeriksaan Bidang Labfor Polda Papua

SENTANI -Sekda Kabupaten Jayapura Hana S.Hikoyabi mengatakan bahwa kejadian kebakaran yang terjadi di Komplek Perkantoran Bupati Jayapura Gunung Merah Sentani, membuat kerugian materil begitu besar dan ia meminta kepada masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait kejadian kebakaran tersebut.

Walaupun ada barang bukti yang sudah diamankan Polres Jayapura untuk dilakukan penyelidikan, namun unsur siapa balik ini semua dan tujuannya apa, pihaknya minta masyarakat tidak berspekulasi atau membuat opini publik yang menyesatkan.

“Biarkan polisi melakukan penyelidikan kenapa kebakaran ini terjadi begitu banyak di lingkungan Kantor Pemerintah Kabupaten Jayapura. Jika ada bukti  di lapangan apakah itu ban bekas, botol air bekas, CCTV dan lainnya,  tentu ini harus diungkap, tapi yang berhak menentukan penyebabnya tentu pihak berwajib,”ungkap Sekda Hana, Rabu (1/11) kemarin.

Baca Juga :  Kota Sentani Banjir,  Sebagian Warga Dievakuasi

Sekda Hana:  Tunggu Hasil Pemeriksaan Bidang Labfor Polda Papua

SENTANI -Sekda Kabupaten Jayapura Hana S.Hikoyabi mengatakan bahwa kejadian kebakaran yang terjadi di Komplek Perkantoran Bupati Jayapura Gunung Merah Sentani, membuat kerugian materil begitu besar dan ia meminta kepada masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait kejadian kebakaran tersebut.

Walaupun ada barang bukti yang sudah diamankan Polres Jayapura untuk dilakukan penyelidikan, namun unsur siapa balik ini semua dan tujuannya apa, pihaknya minta masyarakat tidak berspekulasi atau membuat opini publik yang menyesatkan.

“Biarkan polisi melakukan penyelidikan kenapa kebakaran ini terjadi begitu banyak di lingkungan Kantor Pemerintah Kabupaten Jayapura. Jika ada bukti  di lapangan apakah itu ban bekas, botol air bekas, CCTV dan lainnya,  tentu ini harus diungkap, tapi yang berhak menentukan penyebabnya tentu pihak berwajib,”ungkap Sekda Hana, Rabu (1/11) kemarin.

Baca Juga :  Prioritaskan Vaksin Dulu, Pembatasan Waktu Nanti

Berita Terbaru

Belasan Orang Hilang Hingga November 2024

Jangan Ada PSU Maupun Gugatan di MK

DPTb Kota Jayapura 21 Orang

Artikel Lainnya