Friday, November 22, 2024
33.7 C
Jayapura

Target Tahun ini, 22 Puskesmas Miliki Alat USG

SENTANI -Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan, sebanyak 22 Puskesmas di Kabupaten Jayapura diusahakan pada tahun 2024 ini sudah memiliki fasilitas alat USG untuk pelayanan kesehatan pemeriksaan ibu hamil.

“Untuk tahun ini kita baru miliki 6 alat USG di 6 Puskemas dan kita akan dapat bantuan lagi 12 alat USG dari Kemenkes.  Tahun ini kita sudah ajukan sehingga tahun ini targetnya sudah ada 18 Puskemas yang sudah memiliki alat USG. Diharapkan tahun depan  ada penambahan lagi 4 alat USG supaya dari 22 Puskesmas di Kabupaten Jayapura semua sudah miliki alat USG,”ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan Cenderawasih Pos, Rabu (26/10) kemarin.

Baca Juga :  Pemkab Keluarkan Surat Edaran Tentang Penutupan TPS Doyo

Lanjutnya, pemasangan alat USG diprioritaskan untuk Puskemas yang sudah memiliki jaringan internetnya bagus, supaya dari hasil pemeriksaan dengan menggunakan alat USG tersebut nanti hasilnya bisa dikirim ke ibu yang hamil lewat WA.

Mereka bisa melihat  kelamin bayinya  dan ini diprioritaskan untuk Puskemas yang jauh dari wilayah Sentani, karena untuk di wilayah Sentani sudah ada dokter spesial yang praktek, jadi masyarakat bisa melakukan pemeriksaan sendiri di dokter spesialis.

Tapi untuk di daerah jauh yang tidak ada dokter praktek atau dokter spesialis kandungan, tentu tidak bisa melakukan pemeriksaan untuk ibu hamil.

“Kita memang utamakan Puskesmas yang jauh dengan pusat ibu kota Kabupaten Jayapura di Sentani, karena di Sentani ada dokter praktek spesialis kandungan. Bagi yang punya uang tentu mudah untuk periksa, namun kalau di daerah yang jauh tentu kasihan, tapi yang penting ada jaringan internet maka kami akan lengkapi Puskesmas dengan alat USG.

Baca Juga :  Bupati Dedikasikan SBY untuk Pembinaan Anak Usia Dini

Tapi jika di Puskesmas yang tidak ada jaringan internet maka kita belum bisa berikan, seperti di Puskemas Airu dan Puskesmas Pigai, karena sinyalnya belum bagus,”tandasnya.(dil/ary)

SENTANI -Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan, sebanyak 22 Puskesmas di Kabupaten Jayapura diusahakan pada tahun 2024 ini sudah memiliki fasilitas alat USG untuk pelayanan kesehatan pemeriksaan ibu hamil.

“Untuk tahun ini kita baru miliki 6 alat USG di 6 Puskemas dan kita akan dapat bantuan lagi 12 alat USG dari Kemenkes.  Tahun ini kita sudah ajukan sehingga tahun ini targetnya sudah ada 18 Puskemas yang sudah memiliki alat USG. Diharapkan tahun depan  ada penambahan lagi 4 alat USG supaya dari 22 Puskesmas di Kabupaten Jayapura semua sudah miliki alat USG,”ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan Cenderawasih Pos, Rabu (26/10) kemarin.

Baca Juga :  Tuntut Perbaikan Jalan, Warga Blokir Jalan Sentani-Depapre

Lanjutnya, pemasangan alat USG diprioritaskan untuk Puskemas yang sudah memiliki jaringan internetnya bagus, supaya dari hasil pemeriksaan dengan menggunakan alat USG tersebut nanti hasilnya bisa dikirim ke ibu yang hamil lewat WA.

Mereka bisa melihat  kelamin bayinya  dan ini diprioritaskan untuk Puskemas yang jauh dari wilayah Sentani, karena untuk di wilayah Sentani sudah ada dokter spesial yang praktek, jadi masyarakat bisa melakukan pemeriksaan sendiri di dokter spesialis.

Tapi untuk di daerah jauh yang tidak ada dokter praktek atau dokter spesialis kandungan, tentu tidak bisa melakukan pemeriksaan untuk ibu hamil.

“Kita memang utamakan Puskesmas yang jauh dengan pusat ibu kota Kabupaten Jayapura di Sentani, karena di Sentani ada dokter praktek spesialis kandungan. Bagi yang punya uang tentu mudah untuk periksa, namun kalau di daerah yang jauh tentu kasihan, tapi yang penting ada jaringan internet maka kami akan lengkapi Puskesmas dengan alat USG.

Baca Juga :  Dibantu Warga, Aparat TNI dan Polisi  Padamkan Kebakaran Lahan di Doyo Baru

Tapi jika di Puskesmas yang tidak ada jaringan internet maka kita belum bisa berikan, seperti di Puskemas Airu dan Puskesmas Pigai, karena sinyalnya belum bagus,”tandasnya.(dil/ary)

Berita Terbaru

Belasan Orang Hilang Hingga November 2024

Jangan Ada PSU Maupun Gugatan di MK

DPTb Kota Jayapura 21 Orang

Artikel Lainnya