Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

PMI Puncak Buka Posko di Sinak dan Lambewi

TIMIKA – Sejak dikukuhkan sebagai pengurus PMI Kabupaten Puncak, 30 Juli, pekan lalu, di Timika, Pengurus PMI Kabupaten Puncak, mulai melaksanakan program kerjanya, terbukti dengan dua hari berturut-turut dengan mendatangai dan bertemu langsung dengan warga korban bencana kelaparan di Distrik Agandugume, Lambewi dan Sinak.

PMI Puncak, menggelar kegiatan kemanusiaan dengan memberikan bantuan kemanusiaan berupa makanan tambahan pendamping air susu ibu (MPASI) dan penimbangan bayi atau Balita dan pelayanan pelaksanaan kesehatan umum dan memberikan obat-obatan, bahkan mereka berencana akan membuka Posko bencana PMI di Distrik Sinak dan Lambewi, sejak Rabu 9 dan 10 Agustus.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Puncak, Ny. Elpina Kogoya,dan hadir juga anggotanya, bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Puncak.

Baca Juga :  Polri Bangun Satpas SIM dan RS Bhayangkara di Mimika

Dari kegiatan tersebut, nampak perasaan haru dan senang terlihat dari raut wajah warga yang hadir saat menyambut ketua PMI dua periode tersebut, bahkan ibu Ketua PMI Kabupaten Puncak, Elpina Wandik, tak mampu menahan air matanya.

Berikut kegiatan yang dimaksud, antara lain, dilaksanakan di Distrik Agandugume dengan memberikan Sembako yang diantar langsung oleh Ketua PMI Kabupaten Puncak, Ny. Elpina Kogoya, sementara kegiatan di Puskesmas Sinak, sebagai Puskemas Induk, dimana anggota PMI lainnya, dengan melibatkan dokter dan para perawat setempat melakukan pemberian makanan tambahan berupa susu formula, bubur kacang hijau, serta biskuit bayi, dan pemeriksaan dan pelayanan kesehatan umum dan obat-obatan lainnya.

Salah seorang warga kampung Pamebut, Distrik Sinak, bernama  Tenis Kogoya saat ditanya awak media menyampaikan, pihaknya sangat bersyukur dan senang , bisa mendapat bantuan Sembako serta pengobatan bagi ibu-ibu, anak-anak dan orang dewasa.

Baca Juga :  Inisiasi Penyusunan Juknis Anggota Dewan Unsur Pengangkatan

“Kami harap bantuan seperti ini kembali dilaksanakan, jangan hanya saat ada bencana,”ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Puncak, Elpina Kogoya mengatakan, dari hasil kunjungannya ke Distrik Agandugume, lokasi bencana, dirinya melihat bahwa bahan makanan sudah sangat banyak, hanya saja yang yang menjadi persoalan adalah obat-obatan, dan sangat berdampak pada kesehatan ibu dan anak.

“Ini  merupakan program pertama dari PMI Puncak, setelah dilantik, sehingga kami akan buka Posko PMI di Sinak,dan juga di Agandugume, satu yang saya mau garis bawahi adalah persoalan obat, sehingga ini harus menjadi perhatian pemerintah, terutama obat untuk menjangkau anak-anak dan ibu-ibu, karena dampak dari bencana ini adalah anak-anak dan ibu-ibu,” tuturnya.(ryu/tho)

TIMIKA – Sejak dikukuhkan sebagai pengurus PMI Kabupaten Puncak, 30 Juli, pekan lalu, di Timika, Pengurus PMI Kabupaten Puncak, mulai melaksanakan program kerjanya, terbukti dengan dua hari berturut-turut dengan mendatangai dan bertemu langsung dengan warga korban bencana kelaparan di Distrik Agandugume, Lambewi dan Sinak.

PMI Puncak, menggelar kegiatan kemanusiaan dengan memberikan bantuan kemanusiaan berupa makanan tambahan pendamping air susu ibu (MPASI) dan penimbangan bayi atau Balita dan pelayanan pelaksanaan kesehatan umum dan memberikan obat-obatan, bahkan mereka berencana akan membuka Posko bencana PMI di Distrik Sinak dan Lambewi, sejak Rabu 9 dan 10 Agustus.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Puncak, Ny. Elpina Kogoya,dan hadir juga anggotanya, bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Puncak.

Baca Juga :  Kali di Jembatan Kembar SP 5 Meluap, Warga Palang Jalan 

Dari kegiatan tersebut, nampak perasaan haru dan senang terlihat dari raut wajah warga yang hadir saat menyambut ketua PMI dua periode tersebut, bahkan ibu Ketua PMI Kabupaten Puncak, Elpina Wandik, tak mampu menahan air matanya.

Berikut kegiatan yang dimaksud, antara lain, dilaksanakan di Distrik Agandugume dengan memberikan Sembako yang diantar langsung oleh Ketua PMI Kabupaten Puncak, Ny. Elpina Kogoya, sementara kegiatan di Puskesmas Sinak, sebagai Puskemas Induk, dimana anggota PMI lainnya, dengan melibatkan dokter dan para perawat setempat melakukan pemberian makanan tambahan berupa susu formula, bubur kacang hijau, serta biskuit bayi, dan pemeriksaan dan pelayanan kesehatan umum dan obat-obatan lainnya.

Salah seorang warga kampung Pamebut, Distrik Sinak, bernama  Tenis Kogoya saat ditanya awak media menyampaikan, pihaknya sangat bersyukur dan senang , bisa mendapat bantuan Sembako serta pengobatan bagi ibu-ibu, anak-anak dan orang dewasa.

Baca Juga :  Thaha Alhamid: Beliau Sosok Pemimpin Papua yang Anti Kekerasan

“Kami harap bantuan seperti ini kembali dilaksanakan, jangan hanya saat ada bencana,”ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Puncak, Elpina Kogoya mengatakan, dari hasil kunjungannya ke Distrik Agandugume, lokasi bencana, dirinya melihat bahwa bahan makanan sudah sangat banyak, hanya saja yang yang menjadi persoalan adalah obat-obatan, dan sangat berdampak pada kesehatan ibu dan anak.

“Ini  merupakan program pertama dari PMI Puncak, setelah dilantik, sehingga kami akan buka Posko PMI di Sinak,dan juga di Agandugume, satu yang saya mau garis bawahi adalah persoalan obat, sehingga ini harus menjadi perhatian pemerintah, terutama obat untuk menjangkau anak-anak dan ibu-ibu, karena dampak dari bencana ini adalah anak-anak dan ibu-ibu,” tuturnya.(ryu/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya