WAMENA– Unit Penyelenggara Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Wamena memastikan jika gangguan kelistrikan yang terjadi pada saat pembukaan Festival Budaya Lembah Baliem (FBLB), karena kondisi alam.
Manager UP3 PLN Wamena, Danny Womsiwor menyatakan, gangguan kelistrikan yang terjadi pada saat pembukaan itu disebabkan kondisi alam, di mana angin bertiup sangat kencang sehingga membuat pohon yang patah menimpa sistem jaringan di wilayah Distrik Kurulu, kondisi ini di luar kemampuan tim dari Up3 Wamena.
“Mohon maaf, kami tak mampu mengerjakan gangguan tersebut dengan cepat, namun kami dari Up3 PLN Wamena siap dan selalu mensuport kegiatan kelistrikan dalam iven FBLB dan seluruh di wilayah Wamena dan pada umumnya Provinsi Papua Pegunungan,”ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Rabu (9/8) kemarin.
Untuk mendukung pelaksanaan FBLB, kata Danny Womsiwor, pihaknya dari UP3 PLN Wamena telah menyiapkan 2 genset yang berkapasitas 16500 Watt dan 100 KVA, lengkap dengan tim yang akan mengoperasikannya.
“Ada dua genset yang kita siapkan di lokasi FBLB yang diharapkan bisa mensuport pelaksanaan iven tersebut hingga selesai ,”katanya.
Danny menambahkan, untuk pelaksanaan upacara bendera pada HUT Kemerdekaan RI ke-78, khusus di Jayawijaya akan dilakukan di dua tempat berbeda yakni untuk tingkat provinsi di Lapangan Pendidikan Wamena dan untuk kabupaten akan dilaksanakan di halaman kantor bupati yang baru, karena itu, kedua lokasi ini menjadi prioritas dari UP3 PLN Wamena untuk mensuport kelistrikan.(jo/tho)