BOVEN DIGOEL – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Woroagi Pos 3/B Tetop memperbaiki dan merenovasi serta menyediakan alat Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) untuk masyarakat perbatasan Papua tepatnya di Kampung Tetop, Distrik Iniyandit, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan.
Dansatgas Yonif 725/Woroagi Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi, S.E, dalam release tertulisnya diterima media ini, Sabtu (16/7), mengungkapkan, perbaikan PLTA di Kampung Tetop, Distrik Iniyandit, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan ini setelah 2 tahun tidak beroperasi karena mengalami gangguan.
‘’Renovasi serta perbaikan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) ini dilaksanakan dengan tujuan membantu masyarakat agar mendapatkan listrik untuk penerangan terutama pada malam hari, karena di Kampung Tetop sendiri tidak ada aliran listrik maka dari itu Satgas Yonif 725/Wrg berinisiatif menyediakan kembali pembangkit listrik tenaga air,” kata Dansatgas.
Tak hanya itu, Dansatgas Letkol Inf Syafruddin juga mengatakan perbaikan dan perawatan pembangkit listrik tenaga air merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Wrg untuk mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di Kampung Tetop.
“Penyediaan pembangkit listrik tenaga air ini merupakan salah satu kewajiban TNI yang tertera dalam 8 wajib TNI yaitu mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya,” tutupnya.
Masyarakat Kampung Tetop terlihat sangat antusias dan sangat senang karena telah dibangunkannya pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dari personel Satgas Yonif 725/Woroagi. (ulo)