MERAUKE-Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Sumber Rejeki bernama Catur Yuli Permono (43), ditemukan selamat terdampar di pesisir Kampung Onggaya, Distrik Naukenjerai, Kabupaten Merauke, Jumat (10/3) sekitar pukul 08.00 WIT.
Korban terdampar setelah sekitar 1 minggu terombang ambing di laut. Korban pertama kalinya ditemukan oleh seorang warga Onggaya, bernama Feri Kaiza, kemudian melaporkan ke Sekertaris Kampung Onggaya. Selanjutnya, Sekkam melaporkan ke Polsek Onggaya.
Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kapolsek Onggaya Iptu Yulius Sitanggang, SH membenarkan ditemukannya seorang ABK KM Sumber Makmur Rejeki tersebut. Korban merupakan warga Bandar, Provinsi Bandar Lampung.
Menurut keterangan korban, lanjut Kapolsek, sekitar 1 minggu yang lalu sekitar pukul 00.15 WIT hendak buang air kecil dari atas KM Sumber Rejeki, tiba-tiba ada ombak besar yang menghantam kapal membuat korban terjatuh dari atas kapal. Saat korban terjatuh, tidak ada teman korban yang mengetahui kejadian tersebut.
Korban mengaku telah mengapung selama kurang lebih 1 minggu di air dan terdampar di pesisir pantai Onggaya. Kapolsek menjelaskan, setelah mendapat laporan, pihaknya mendatangi rumah Sekkam Onggaya untuk melihat kondisi korban dan memintai keterangan dan identitas korban, serta melaporkan ke Puskesmas Naukenjerai guna mendapat perawatan medis.
“Kondisi korban saat ini masih lemah dan trauma akibat mengapung selama kurang lebih 1 minggu di air dan belum banyak berbicara dan mengeluh kesakitan di bagian perut dan susah bernafas,”pungkasnya. (ulo/tho)