Saturday, May 11, 2024
26.7 C
Jayapura

Futsal Papua Lakukan Seleksi Ulang

JAYAPURA – Cabang olahraga Futsal Papua kembali memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda untuk bergabung dalam skuad Futsal Papua yang akan disiapkan untuk menghadapi babak pra kualifikasi atau Pra PON serta PON XXI Aceh – Sumatera Utara tahun 2023.

Futsal Papua kembali membuka seleksi yang akan dilaksanakan pada 20-22 Desember bertempat di Arena Futsal Mutiara Hitam, Polimak, Kota Jayapura.

Ketua Asosiasi Futsal Provinsi Papua, Daud Henry Arim yang juga merupakan Pelatih Kepala Futsal Papua menyebutkan untuk kategori futsal putra harus kelahiran 1 Januari 2005. Sementara untuk futsal putri dengan bebas usia.

“Untuk kategori futsal putra harus membawa fotocopy akte kelahiran serta ijazah SD dan SMP,” ungkap Daud Arim kepada Cenderawasih Pos, Jumat (16/12).

Baca Juga :  Menanti Gol Sang Bomber Anyar

Daud Arim membeberkan, Futsal Papua khususnya putra terpaksa mencari kembali pemain baru. Mengingat sesuai dengan regulasi yang baru saja diputuskan dalam kongres Federasi Futsal Indonesia beberapa waktu lalu, dimana setiap tim harus menggunakan pemain kelahiran 1 Januari 2005.

Regulasi tersebut terbilang dadakan, sebab sejak Futsal dipertandingkan di PON selalu menggunakan pemain dengan usia 23 tahun ke bawah.

Situasi tersebut juga cukup mengganggu persiapan futsal putra Papua. Sebab juara bertahan itu sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari, namun dengan perubahan regulasi tersebut, terpaksa pemain yang usianya tak lagi memenuhi syarat harus dilepas.

“Padahal kita sudah persiapan pada bulan Agustus lalu. Dan merujuk dengan pemain kelahiran 1 Januari 2005, terpaksa kita melepas pemain sekitar 60 persen. Sehingga seleksi ini kuta harus lakukan lagi dan mencari pemain-pemain baru,” pungkasnya. (eri/nat)

Baca Juga :  Presiden Jokowi Luncurkan 5G Mining Freeport Pertama di Asia Tenggara

JAYAPURA – Cabang olahraga Futsal Papua kembali memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda untuk bergabung dalam skuad Futsal Papua yang akan disiapkan untuk menghadapi babak pra kualifikasi atau Pra PON serta PON XXI Aceh – Sumatera Utara tahun 2023.

Futsal Papua kembali membuka seleksi yang akan dilaksanakan pada 20-22 Desember bertempat di Arena Futsal Mutiara Hitam, Polimak, Kota Jayapura.

Ketua Asosiasi Futsal Provinsi Papua, Daud Henry Arim yang juga merupakan Pelatih Kepala Futsal Papua menyebutkan untuk kategori futsal putra harus kelahiran 1 Januari 2005. Sementara untuk futsal putri dengan bebas usia.

“Untuk kategori futsal putra harus membawa fotocopy akte kelahiran serta ijazah SD dan SMP,” ungkap Daud Arim kepada Cenderawasih Pos, Jumat (16/12).

Baca Juga :  Energi Terbarukan Menjadi Isu Global 

Daud Arim membeberkan, Futsal Papua khususnya putra terpaksa mencari kembali pemain baru. Mengingat sesuai dengan regulasi yang baru saja diputuskan dalam kongres Federasi Futsal Indonesia beberapa waktu lalu, dimana setiap tim harus menggunakan pemain kelahiran 1 Januari 2005.

Regulasi tersebut terbilang dadakan, sebab sejak Futsal dipertandingkan di PON selalu menggunakan pemain dengan usia 23 tahun ke bawah.

Situasi tersebut juga cukup mengganggu persiapan futsal putra Papua. Sebab juara bertahan itu sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari, namun dengan perubahan regulasi tersebut, terpaksa pemain yang usianya tak lagi memenuhi syarat harus dilepas.

“Padahal kita sudah persiapan pada bulan Agustus lalu. Dan merujuk dengan pemain kelahiran 1 Januari 2005, terpaksa kita melepas pemain sekitar 60 persen. Sehingga seleksi ini kuta harus lakukan lagi dan mencari pemain-pemain baru,” pungkasnya. (eri/nat)

Baca Juga :  Pergatsi Papua Gagal Penuhi Target

Berita Terbaru

Artikel Lainnya