Sunday, May 5, 2024
25.7 C
Jayapura

Delapan Tim Ramaikan Divisi I Keerom

Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi saat menerima piala bergilir Bupati Cup dari Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi di  Lapangan Swakarda, Keerom, Rabu, (3/7).

KEEROM–Sebanyak 8 tim dari klub-klub mengikuti Kompetisi Divisi I antar klub Persiker tingkat Kabupaten Keerom. Kompetisi ini dimulai Rabu (3/7) dan berakhir pada, Sabtu (20/7).

Kegiatan itu dibuka oleh Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi, mewakili Bupati Keerom, Muh. Markum, SH, MH, MSi di Lapangan Mandiri, Arso Swakarsa. Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Askab PSSI Keerom, Robertus Borotian, SE, MSi, Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi dan tamu undangan lainnya.

Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi, mengemukakan, Kompetisi Divisi I antar klub Persiker tingkat Kabupaten Keerom ini dianggap sebagai era kebangkitan sepak bola di Keerom.

Baca Juga :  350 Atlet Meriahkan Open Turnamen Percasi Papua

“Kita anggap ini era kebangkitan bola di Keerom, ini awal yang baik karena selama ini pembinaan tidak maksimal.

Kita berharap momen ini bisa dijadikan  agenda rutin tiap tahun, untuk kali ini akan kita manfaatkan sebagai ajang seleksi pemain Persiker,”ujarnya.

Ia menjelaskan, Persiker saat ini tengah berlaga di Divisi III PSSI dan akan memasuki putaran II sehingga butuh tambahan pemain lagi. “Kita harapkan melalui ajang ini bisa mendapatkan 11 pemain tambahan untuk melapis pemain yang telah ada. Karena aturan yang ada membatasi kita untuk liga III yaitu 5 pemain senior dan 23 pemain usia kelahiran 1 Januari 1997 ,”jelasnya.

Sementara itu, Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi, menyambut baik kegiatan Divisi I Persiker karena sebagai ajang pembinaan sepakbola di Keerom. 

Baca Juga :  Masalah Hotel, PB PON yang Atur

“Oleh karena itu akan ideal jika kita berpandangan bahwa arah kebijakan pembangunan pemuda diarahkan kepada mewujudkan kepemudaan yang serasi di berbagai bidang pembangunan, salah satunya melalui dunia persepakbolaan,”ujarnya.

Pada kegiatan pembukaan itu ditandai dengan penyerahan piala Bupati Cup kepada Ketua Panitia oleh Asisten II setda, dilanjutkan dengan penendangan bola pertama.(oel/tho)

Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi saat menerima piala bergilir Bupati Cup dari Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi di  Lapangan Swakarda, Keerom, Rabu, (3/7).

KEEROM–Sebanyak 8 tim dari klub-klub mengikuti Kompetisi Divisi I antar klub Persiker tingkat Kabupaten Keerom. Kompetisi ini dimulai Rabu (3/7) dan berakhir pada, Sabtu (20/7).

Kegiatan itu dibuka oleh Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi, mewakili Bupati Keerom, Muh. Markum, SH, MH, MSi di Lapangan Mandiri, Arso Swakarsa. Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Askab PSSI Keerom, Robertus Borotian, SE, MSi, Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi dan tamu undangan lainnya.

Ketua Panitia Sepakbola Bupati Cup 2019, Dian N Wellip, SPd, MSi, mengemukakan, Kompetisi Divisi I antar klub Persiker tingkat Kabupaten Keerom ini dianggap sebagai era kebangkitan sepak bola di Keerom.

Baca Juga :  Masalah Hotel, PB PON yang Atur

“Kita anggap ini era kebangkitan bola di Keerom, ini awal yang baik karena selama ini pembinaan tidak maksimal.

Kita berharap momen ini bisa dijadikan  agenda rutin tiap tahun, untuk kali ini akan kita manfaatkan sebagai ajang seleksi pemain Persiker,”ujarnya.

Ia menjelaskan, Persiker saat ini tengah berlaga di Divisi III PSSI dan akan memasuki putaran II sehingga butuh tambahan pemain lagi. “Kita harapkan melalui ajang ini bisa mendapatkan 11 pemain tambahan untuk melapis pemain yang telah ada. Karena aturan yang ada membatasi kita untuk liga III yaitu 5 pemain senior dan 23 pemain usia kelahiran 1 Januari 1997 ,”jelasnya.

Sementara itu, Asisten II Setda Keerom, Drs. Edi Buntan, MSi, menyambut baik kegiatan Divisi I Persiker karena sebagai ajang pembinaan sepakbola di Keerom. 

Baca Juga :  Kemenangan Persipura U-20 Harus Dibayar Mahal

“Oleh karena itu akan ideal jika kita berpandangan bahwa arah kebijakan pembangunan pemuda diarahkan kepada mewujudkan kepemudaan yang serasi di berbagai bidang pembangunan, salah satunya melalui dunia persepakbolaan,”ujarnya.

Pada kegiatan pembukaan itu ditandai dengan penyerahan piala Bupati Cup kepada Ketua Panitia oleh Asisten II setda, dilanjutkan dengan penendangan bola pertama.(oel/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya