MERAUKE-Syukuran dan penyambutan terhadap PJ Gubernur Papua Selatan, Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT, digelar secara meriah di Merauke, Jumat (18/11). Ribuan warga tumpah ruah melakukan penyambutan tersebut, dimulai dari bandara, patung Hati Kudus Yesus.
Syukuran digelar di 2 lokasi yakni Patung Hati Kudus Yesus yang dikoordinir langsung Tokoh Selatan Papua, Drs Johanes Gluba Gebze dan di Lapangan Monumen Kapsul Waktu. Syukuran dan sambutan di Lapangan Monumen Kapsul Waktu tersebut digelar setelah dari Patung Hati Kudus Yesus, lalu arak-arakan keliling kota dengan menggunakan mobil.
Pj Guberur Papua Selatan Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT menyampaikan terima kasih atas sambutan masyarakat Selatan Papua yang sangat luar biasa tersebut.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat di 4 kabupaten se-Provinsi Papua Selatan yang telah mendukung seluruh proses dan tahapan mulai dari revisi UU nomor 21 tahun 2001 21 tentang Otonomi khusus Provinsi menjadi UU Nomor 2 tahun 2021 yang pada Pasal 76 tersebut provinsi di Papua dapat dibentuk meski sampai saat ini masih dilakukan moratorium secara nasional.
Mantan Rektor Uncen ini juga mengajak seluruh komponen yang ada di Provinsi Papua Selatan untuk bersama-sama bergandengan tangan dalam membangun Provinsi Papua Selatan yang baru terbentuk tersebut. Dikatakan, bahwa ada 4 tugas pokok yang diamanatkan Pj Gubernur Papua Selatan bersama dengan Pj Sekda dan perangkat yang akan segera dibentuk.
Pertama adalah membentuk struktur organisasi, kedua mempersiapkan infrastruktur sarana-prasarana yang dibutuhkan untuk menjalankan pemerintahan provinsi.
Ketiga membentuk DPRD Provinsi Papua Selatan dan keempat mempersiapkan pemilihan gubernur defenitif Papua Selatan.
Dikatakan, pemerintahan dalam berbagai jenjang baik pusat, provinsi, maupun kabupaten dan kota terdiri dari 5 unsur. Pertama, kepala daerah dalam konteks PPS, dalam hal ini gubernur ibarat kepala. Lalu Sekda ibarat leher. Ketiga, operasional manajemen yang fungsinya sebagai kaki. Keempat handling manajemen yang berfungsi suportif sebagai tangan dan kelima adalah staf.
Dia seperti bodi dari tubuh manusia. Saat ini, ungkap dia, Papua Selatan baru memilkiki 2 unsur yaitu kepala dan leher. Kepala dan leher ini belum bisa menjalankan pemerintahan, butuh kaki.
‘’Karena itu, dalam waktu dekat kita akan segera membentuk OPD-OPD yang kita butuhkan dalam menjalankan pemerintahan. OPD-OPD yang kita butuhkan dan semua handling manajemen dan stafnya itu bisa berasal dari 4 unsur,”jelasnya.
Dalam rangka itu, jelas Pj Apolo Safanpo, dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan para bupati di 4 kabupaten untuk sama-sama membentuk operasional manajemen perangkat daerah agar pemerintahan bisa segera dijalankan.
‘’Kita juga sudah menyusun peraturan gubernur. Ada sekitar 66 Pergub. Ada 33 Pergub untuk Provinsi Papua Selatan yang akan menjadi acuan normatif pemerintahan Provinsi Papua Selatan untuk melaksanakan tugas-tugas persiapan sampai gubernur defenitif,’’ pungkasnya.(ulo/tho)