Saturday, January 11, 2025
31.7 C
Jayapura

Pigai: Harus Dilakukan Investigasi Independen

JAYAPURA-Mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai mengatakan pihaknya tidak bisa menerima alasan berpulangnya aktivis Papua Merdeka Filep Karma. Terkait meninggalnya di Pantai Base G, Ia mengatakan kepergian almarhum dinilai banyak kejanggalan dan ini tidak bisa di terima.

“Sebagai pembela HAM tdk bisa menerima kematian Pilep Karma,” katanya kepada Cenderawasih Pos, melalui pesan Whatsappnya Kamis, (3/11) kemarin.

Ia mengatakan kematian tokoh Papua tersebut menimbulkan banyak pertanyaan bagi masyarakat Papua dan masyarakat dunia sehingga harus diusut tuntas. “Kematiannya yg meninggalkan tanda tanya rakyat Papua dan dunia,” katanya.

Hal sama dikatakan anggota Tim Kerja United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), Markus Haluk, pada saat momen pemakaman almarhum di tempat pemakaman umum Waena ia mengatakan kasus kematian Filep Karma harus di investigasi independen.

Baca Juga :  Banyak Kendala, 30 Kejadian Kebakaran Tidak Teratasi Dengan Baik

“Kami dorong agar segera lakukan investigasi independen Kematian Filip Karma, dan kasus ini harus di buka,” katanya di sambut keluarga dan ribuan rakyat Papua dengan kata sepakat. (oel/wen)

JAYAPURA-Mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai mengatakan pihaknya tidak bisa menerima alasan berpulangnya aktivis Papua Merdeka Filep Karma. Terkait meninggalnya di Pantai Base G, Ia mengatakan kepergian almarhum dinilai banyak kejanggalan dan ini tidak bisa di terima.

“Sebagai pembela HAM tdk bisa menerima kematian Pilep Karma,” katanya kepada Cenderawasih Pos, melalui pesan Whatsappnya Kamis, (3/11) kemarin.

Ia mengatakan kematian tokoh Papua tersebut menimbulkan banyak pertanyaan bagi masyarakat Papua dan masyarakat dunia sehingga harus diusut tuntas. “Kematiannya yg meninggalkan tanda tanya rakyat Papua dan dunia,” katanya.

Hal sama dikatakan anggota Tim Kerja United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), Markus Haluk, pada saat momen pemakaman almarhum di tempat pemakaman umum Waena ia mengatakan kasus kematian Filep Karma harus di investigasi independen.

Baca Juga :  Polisi Kembali Reposisi TKP dengan Enam Saksi 

“Kami dorong agar segera lakukan investigasi independen Kematian Filip Karma, dan kasus ini harus di buka,” katanya di sambut keluarga dan ribuan rakyat Papua dengan kata sepakat. (oel/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya