Wednesday, November 26, 2025
27.2 C
Jayapura

Pilot Susi Air Akan Dirujuk ke Solo

JAYAPURA-Setelah berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, kondisi korban pesawat Susi Air PK BVM yang jatuh di Kabupaten Paniai kini tengah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Mimika. Begitu pula dengan pilot Dayle Peter Houzet.

Hanya saja kabar sang pilot langsung menjalani operasi pada tulang kaki sebelah kiri. Ia dioperasi dalam kondisi sadar dan rencananya Sabtu (25/6) hari ini akan dirujuk ke  rumah sakit khusus orthopedic yang berada di Solo,  Jawa Tengah.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH., saat dikonfirmasi mengatakan kondisi  terkini perkembangan penumpang pesawat yang selamat. “Setelah menjalani operasi kondisi pilot dilaporkan dalam keadaan sadar dan rencananya  besok (hari ini, red)  akan dirujuk ke Jawa Tengah untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ungkap AM Kamal saat dihubungi melalui telepon, Jumat (24/6).

Baca Juga :  Strategi Pemprov Papua Manfaatkan Venue dan Sumber PAD

AM Kamal menambahkan, untuk kondisi korban atas nama Lukas Dimbau yang dirawat di kamar bangsal Mambruk 1, kondisinya saat ini telah sadar dan menunggu waktu untuk tindakan medis karena korban masih mengalami keluhan sakit di bagian perut sebelah kanan.

“Selain itu di kamar yang sama korban Philipus Dimbau kondisinya juga dalam keadaan sadar dan menunggu waktu tindakan medis, pasien mengalami keluhan sakit dibagian tangan kiri dan dada,” kata Kamal.

Sedangkan untuk korban atas nama Antadiana Dimbau yang mana kondisinya saat ini telah sadar dan juga telah dilakukan tindakan medis berupa operasi. Sebelumnya korban mengalami keluhan sakit di bagian kepala dan seluruh badan. Korban dalam keadaan sadar setelah menjalani operasi. “Sementara untuk korban Piken Dimbau saat ini sedang dilakukan tindakan medis berupa operasi dan yang atas nama Leo Dimbau dan Antinus Dimbau telah berada di Kabupaten Paniai karena kondisi kedua korban selamat dan tidak mengalami luka-luka,” tambahnya.

Baca Juga :  Pelantikan Pj Gubernur DOB Dilakukan Akhir Oktober

AM Kamal menjelaskan, untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat, tim dari KNKT akan melakukan investigasi dan rencana pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada di lokasi kejadian. Pasalnya kemarin personel masih lebih difokuskan untuk mengevakuasi para korban. “Untuk hari ini KNKT baru tiba di Timika dan direncanakan pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada dilokasi kejadian,” tutup Kamal. (ade/nat)

JAYAPURA-Setelah berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, kondisi korban pesawat Susi Air PK BVM yang jatuh di Kabupaten Paniai kini tengah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Mimika. Begitu pula dengan pilot Dayle Peter Houzet.

Hanya saja kabar sang pilot langsung menjalani operasi pada tulang kaki sebelah kiri. Ia dioperasi dalam kondisi sadar dan rencananya Sabtu (25/6) hari ini akan dirujuk ke  rumah sakit khusus orthopedic yang berada di Solo,  Jawa Tengah.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH., saat dikonfirmasi mengatakan kondisi  terkini perkembangan penumpang pesawat yang selamat. “Setelah menjalani operasi kondisi pilot dilaporkan dalam keadaan sadar dan rencananya  besok (hari ini, red)  akan dirujuk ke Jawa Tengah untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ungkap AM Kamal saat dihubungi melalui telepon, Jumat (24/6).

Baca Juga :  Mengenal Sektor Favorit dan Risiko di Pasar Modal

AM Kamal menambahkan, untuk kondisi korban atas nama Lukas Dimbau yang dirawat di kamar bangsal Mambruk 1, kondisinya saat ini telah sadar dan menunggu waktu untuk tindakan medis karena korban masih mengalami keluhan sakit di bagian perut sebelah kanan.

“Selain itu di kamar yang sama korban Philipus Dimbau kondisinya juga dalam keadaan sadar dan menunggu waktu tindakan medis, pasien mengalami keluhan sakit dibagian tangan kiri dan dada,” kata Kamal.

Sedangkan untuk korban atas nama Antadiana Dimbau yang mana kondisinya saat ini telah sadar dan juga telah dilakukan tindakan medis berupa operasi. Sebelumnya korban mengalami keluhan sakit di bagian kepala dan seluruh badan. Korban dalam keadaan sadar setelah menjalani operasi. “Sementara untuk korban Piken Dimbau saat ini sedang dilakukan tindakan medis berupa operasi dan yang atas nama Leo Dimbau dan Antinus Dimbau telah berada di Kabupaten Paniai karena kondisi kedua korban selamat dan tidak mengalami luka-luka,” tambahnya.

Baca Juga :  Cegah Korban, Harus Peka dan Sigap Atasi Fasum yang Rusak

AM Kamal menjelaskan, untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat, tim dari KNKT akan melakukan investigasi dan rencana pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada di lokasi kejadian. Pasalnya kemarin personel masih lebih difokuskan untuk mengevakuasi para korban. “Untuk hari ini KNKT baru tiba di Timika dan direncanakan pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada dilokasi kejadian,” tutup Kamal. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya