JAYAPURA – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr Aaron Rumainum menyebut, hingga kini Dinas Kesehatan Provinsi Papua masih menjadi pemain utama vaksinasi di Provinsi Papua.
“Boleh dikata di tingkat Provinsi Papua pemain utama vaksinasi adalah Dinas Kesehatan Provinsi Papua,” kata dr Aaron, Kamis (9/6)
Dikatakannya, ada beberapa fasilitas pelayanan kesehatan yang jarang melakukan vaksinasi. Namun Kantor Dinas Kesehatan masih terus melakukan pelayanan vaksinasi hingga saat ini.
“Hingga saat ini kami tetap melakukan vaksinasi dengan waktu selang seling, bisa dua kali atau 3 kali dalam seminggu,” terangnya.
Lanjutnya, Dinkes masih tetap melakukan pelayanan vaksinasi meski tidak beberapa Nakes yang tidak dibayar. Namun, teman teman Nakes bersemangat bekerja untuk melakukan vaksinasi.
Adapun syarat bagi mereka yang mau melakukan vaksinasi kata dr Aaron, harus membawa tanda pengenal seperti KTP. Sementara yang sudah vaksin pertama atau kedua boleh membawa bukti sertivikat vaksinnya.
Selain itu, perlunya membawa alat tulis sendiri. Hal ini kata dr Aaron bagian daripada protokol kesehatan dan tetap gunakan masker serta duduk jaga jarak.
“Kemarin saya baru saja mengvaksin Lansia, yang melakukan vaksinasi usia mereka bervariasi,” pungkasnya. (fia/gin)