Wednesday, December 25, 2024
25.7 C
Jayapura

Minta Saran, Tim Kemenristek Temui Poksus DPR Papua

JAYAPURA- Kementerian Riset dan Teknologi ( Kementristek) dalam hal ini dari Direktorat Jenderal Kebudayaan dari  Direktorat  Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa  dan Masyarakat Adat menemui kelompok khusus (Poksus)  DPR Papua.  Rombongan  yang dipimpin oleh Dra Christriyanti Ariani ini meminta sejumlah masukan dan saran, saat berkunjung ke Kantor DPR Papua, Rabu, (25/5).

   “Kehadiran kami di Papua selama 4 hari adalah menindaklanjuti kunjungan kita dari bapak Dirjen  kami untuk lokasi penjualan masyarakat Papua seperti pasar mama – mama Papua dan Taman Budaya Expo waena,” katanya.

  Menurutnya, pihaknya akan berusaha untuk memberikan   rekomendasi, terkait pengelolaan Taman Budaya  yang tidak  bisa dikelola secara maksimal,   padahal itu merupakan tempat ruang, ekspresi bagi masyarakat Papua. “Kami mencari informasi dan berdiskusi dengan Ketua DPR Provinsi Papua dan ketua kelompok khusus John Gobai, masukan ini sangat berharga ” katanya.

Baca Juga :  Semangat Kapitan Pattimura Harus Terpatri di Pemuda Maluku

  Ketua Kelompok Khusus John NR Gobai  usai menerima rombongan tersebut mengungkapkan bahwa dalam pertemuan itu pihaknya menyampaikan sejumlah masukan yaitu terkait persoalan Taman Budaya Waena dan juga pasar Mama Papua yang belum jelas proses hibahnya.

  “Beberapa persoalan seperti pasar malam Papua di lantai 4 yang sampai saat ini belum jelas pengelolaannya oleh siapa. Bahkan dijadikan tempat ibadah yang harusnya bisa membangun gereja sendiri dan beribadah tetapi malah menggunakan pasar mama-mama Papua. untuk itu pada pertemuan itu kami memberikan sejumlah masukan dan persoalan berikut soal Taman Budaya ekspo yang sampai   saat ini masih dalam persoalan sengketa lahan,” katanya, (oel/tri).

Baca Juga :  Hari Otsus Harusnya Jadi Hari Perenungan Bagi Masyarakat Papua.

JAYAPURA- Kementerian Riset dan Teknologi ( Kementristek) dalam hal ini dari Direktorat Jenderal Kebudayaan dari  Direktorat  Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa  dan Masyarakat Adat menemui kelompok khusus (Poksus)  DPR Papua.  Rombongan  yang dipimpin oleh Dra Christriyanti Ariani ini meminta sejumlah masukan dan saran, saat berkunjung ke Kantor DPR Papua, Rabu, (25/5).

   “Kehadiran kami di Papua selama 4 hari adalah menindaklanjuti kunjungan kita dari bapak Dirjen  kami untuk lokasi penjualan masyarakat Papua seperti pasar mama – mama Papua dan Taman Budaya Expo waena,” katanya.

  Menurutnya, pihaknya akan berusaha untuk memberikan   rekomendasi, terkait pengelolaan Taman Budaya  yang tidak  bisa dikelola secara maksimal,   padahal itu merupakan tempat ruang, ekspresi bagi masyarakat Papua. “Kami mencari informasi dan berdiskusi dengan Ketua DPR Provinsi Papua dan ketua kelompok khusus John Gobai, masukan ini sangat berharga ” katanya.

Baca Juga :  Raih Best In Talent, Namun Kesulitan Pulang  ke Papua

  Ketua Kelompok Khusus John NR Gobai  usai menerima rombongan tersebut mengungkapkan bahwa dalam pertemuan itu pihaknya menyampaikan sejumlah masukan yaitu terkait persoalan Taman Budaya Waena dan juga pasar Mama Papua yang belum jelas proses hibahnya.

  “Beberapa persoalan seperti pasar malam Papua di lantai 4 yang sampai saat ini belum jelas pengelolaannya oleh siapa. Bahkan dijadikan tempat ibadah yang harusnya bisa membangun gereja sendiri dan beribadah tetapi malah menggunakan pasar mama-mama Papua. untuk itu pada pertemuan itu kami memberikan sejumlah masukan dan persoalan berikut soal Taman Budaya ekspo yang sampai   saat ini masih dalam persoalan sengketa lahan,” katanya, (oel/tri).

Baca Juga :  MRP se Tanah Papua dan Poksus Sepakat Kepala Daerah dan Wakil Harus OAP

Berita Terbaru

Artikel Lainnya