MERAUKE–Setelah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merauke periode 2021-2025, Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT dan Wakil Bupati Merauke H. Riduwan, S.Sos M.Pd, sampai sekarang ini belum melakukan pelantikan pejabat struktural secara besar-besaran.
Hanya beberapa jabatan tinggi pratama atau eselon II yang dilantik. Menanggapi pertanyaan wartawan sehubungan kapan pelantikan tersebut digelar, bupati mengungkap, dalam waktu dekat. ‘’Mudah-mudahan dalam bulan ini,’’ katanya.
Menanggapi pernyataan Ketua DPRD Merauke, Ir Benjamin Latumahina yang melihat sudah banyak ASN yang bekerja tidak maksimal terkait dengan belum adanya pelantikan tersebut, bupati Romanus Mbaraka, menegaskan, jika ada Aparatur Sipil Negara (ASN) menyampaikan bahwa secara psikologis mengganggu dia, itu bukan ASN.
Menurutnya, pemerintahan ini akan terus berlangsung di dunia atau khusus di Indonesia. Tidak tergantung kepada siapapun. ‘’Pemerintahan tetap berlangsung. Jangan ada ASN yang komentar bahwa ini mengganggu secara psikologis. Komentarnya itu tidak benar.
ASN itu sudah diangkat sumpahnya, bersedia ditempatkan di mana saja. Sehingga siap mengabdi kepada pemerintah dan rakyat Indonesia. Itu sumpah pegawai negeri,’’ tandasya.
Dikatakan, jangan ada ASN yang tergantung pada jabatan. Tapi harus berbakti pada profesi. Itu yang harus dilakukan. ‘’Karena pemerintahan ini, tidak berhenti karena ganti bupati, ganti presiden, ganti menteri, apalagi ganti kepala dinas atau kepala kampung,’’ pungkasnya. (ulo/tho)