Salah satu warga mengambil air sumur untuk memenuhi kebutuhan MCK, Senin (8/4).(FOTO : Robert Mboik Cepos)
SENTANI- Harga air bersih di Sentani yang dijual mobil tangki saat ini sangat mahal. Saat ini harga air di tangki yang berkapasitas 1100 liter dijual dengan harga Rp 150.000. Padahal sebelumnya harganya paling tinggi Rp 100.000.
Alman salah satu warga di Perumahan BTN Furia Sentani mengatakan, dampak banjir bandang, Kabupaten Jayapura saat ini krisis air bersih dan kalaupun beli air bersih di mobil tangki, harga air bersih saat ini sangat mahal dari sebelumnya .”Sentani ini kan daerah yang paling kaya air tapi saat ini paling krisis air,”ujarnya.
Pihaknya berharap ada intervensi dari pemerintah daerah terkait penjualan air bersih saat ini. Sebab bukan tidak mungkin ada oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan kesempatan ini untuk meraup keuntungan yang berlebihan.
Bencana ini telah berdampak luas bagi masyarakat Sentani. Tidak saja terjadi di lokasi yang terdampak langsung, tetapi juga di beberapa kawasan pemukiman di Kota Sentani juga mengalami masalah yang sama.
“Selama ini warga di sini mengandalkan sumber air dari PDAM, namun yang terjadi saat ini saluran air dari PDAM sudah tidak berfungsi,” katanya.
Tidak hanya itu, dia juga berharap agar pemerintah bisa menyalurkan air bersih di sejumlah kawasan pemukiman. Kalaupun beli harus dengan harga relatif murah, karena sebagian besar warga tidak mampu membeli dengan harga yang mahal.
“Yang tinggal di Sentani tidak semua orang mampu untuk beli air dengan harga mahal. Kalau bisa ini PDAM bantu, meskipun jual tapi dengan harga yang boleh dibilang bersahabatlah,” harapnya.(roy/ary)
Salah satu warga mengambil air sumur untuk memenuhi kebutuhan MCK, Senin (8/4).(FOTO : Robert Mboik Cepos)
SENTANI- Harga air bersih di Sentani yang dijual mobil tangki saat ini sangat mahal. Saat ini harga air di tangki yang berkapasitas 1100 liter dijual dengan harga Rp 150.000. Padahal sebelumnya harganya paling tinggi Rp 100.000.
Alman salah satu warga di Perumahan BTN Furia Sentani mengatakan, dampak banjir bandang, Kabupaten Jayapura saat ini krisis air bersih dan kalaupun beli air bersih di mobil tangki, harga air bersih saat ini sangat mahal dari sebelumnya .”Sentani ini kan daerah yang paling kaya air tapi saat ini paling krisis air,”ujarnya.
Pihaknya berharap ada intervensi dari pemerintah daerah terkait penjualan air bersih saat ini. Sebab bukan tidak mungkin ada oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan kesempatan ini untuk meraup keuntungan yang berlebihan.
Bencana ini telah berdampak luas bagi masyarakat Sentani. Tidak saja terjadi di lokasi yang terdampak langsung, tetapi juga di beberapa kawasan pemukiman di Kota Sentani juga mengalami masalah yang sama.
“Selama ini warga di sini mengandalkan sumber air dari PDAM, namun yang terjadi saat ini saluran air dari PDAM sudah tidak berfungsi,” katanya.
Tidak hanya itu, dia juga berharap agar pemerintah bisa menyalurkan air bersih di sejumlah kawasan pemukiman. Kalaupun beli harus dengan harga relatif murah, karena sebagian besar warga tidak mampu membeli dengan harga yang mahal.
“Yang tinggal di Sentani tidak semua orang mampu untuk beli air dengan harga mahal. Kalau bisa ini PDAM bantu, meskipun jual tapi dengan harga yang boleh dibilang bersahabatlah,” harapnya.(roy/ary)