Kehabisan Catridge, 8 Reaktif Rapid Test Belum Diswab
Sementara 17 Lainnya Hasil Swabnya Negatif
MERAUKE-Karena kehabisan catridge, 8 dari 25 hasil rapid test yang reaktif belum dilakukan swab dan pemeriksaan Test Cepat Molekuler (TCM) di RSUD Merauke. Sedangkan 17 orang yang reaktif sudah dilakukan swab dan hasilnya negatif.
“Ya, untuk 8 orang yang reaktif itu kita belum lakukaan swab dikarenakan catridge untuk pemeriksaan di TCM habis. Kita baru pesan ke Jayapura,’’ kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita ketika dihubungi Minggu (28/6). Menurut Nevile, ke-8 orang tersebut baru akan dilakukan pemeriksaan hari ini, Senin (29/6). ‘’Senin baru dilakukan swab, karena catridge baru tiba,’’ jelasnya.
Petugas dan TKBM Pelabuhan Merauke saat menjalani rapid test beberapa hari lalu di Terminal Penumpang Pelabuhan Merauke. (FOTO: Sulo/Cepos)
Sementara 17 orang yang sudah dilakukan pemeriksaan swab, ungkap Nevile Muskita, hasilnya negatif sehingga ke-17 orang tersebut telah dipulangkan. Kecuali 8 orang yang belum melalui swab tersebut masih menjalani karantina khusus di Hotel Asmat dan wisma atlet PON XX. Dengan adanya hasil swab yang negatif tersebut maka jumlah ODP di Merauke turun dari 48 menjadi 33 orang.
Ditanya soal 328 penumpang Garuda dan Batik Air yang tiba hari Jumat (26/6), Nevile mengungkapkan, bahwa para penumpang yang tiba tersebut diwajibkan karantina mandiri dengan pemantauan langsung dari Gugus Tugas Covid-19 melalui puskesmas. “Kita harapkan mereka melakukan karantina mandiri. Kalau memang dia cinta Merauke, wajib karantina mandiri dan itu kita melakukan pemantauan kepada mereka,” terangnya. (ulo/tri)
Sementara 17 Lainnya Hasil Swabnya Negatif
MERAUKE-Karena kehabisan catridge, 8 dari 25 hasil rapid test yang reaktif belum dilakukan swab dan pemeriksaan Test Cepat Molekuler (TCM) di RSUD Merauke. Sedangkan 17 orang yang reaktif sudah dilakukan swab dan hasilnya negatif.
“Ya, untuk 8 orang yang reaktif itu kita belum lakukaan swab dikarenakan catridge untuk pemeriksaan di TCM habis. Kita baru pesan ke Jayapura,’’ kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita ketika dihubungi Minggu (28/6). Menurut Nevile, ke-8 orang tersebut baru akan dilakukan pemeriksaan hari ini, Senin (29/6). ‘’Senin baru dilakukan swab, karena catridge baru tiba,’’ jelasnya.
Petugas dan TKBM Pelabuhan Merauke saat menjalani rapid test beberapa hari lalu di Terminal Penumpang Pelabuhan Merauke. (FOTO: Sulo/Cepos)
Sementara 17 orang yang sudah dilakukan pemeriksaan swab, ungkap Nevile Muskita, hasilnya negatif sehingga ke-17 orang tersebut telah dipulangkan. Kecuali 8 orang yang belum melalui swab tersebut masih menjalani karantina khusus di Hotel Asmat dan wisma atlet PON XX. Dengan adanya hasil swab yang negatif tersebut maka jumlah ODP di Merauke turun dari 48 menjadi 33 orang.
Ditanya soal 328 penumpang Garuda dan Batik Air yang tiba hari Jumat (26/6), Nevile mengungkapkan, bahwa para penumpang yang tiba tersebut diwajibkan karantina mandiri dengan pemantauan langsung dari Gugus Tugas Covid-19 melalui puskesmas. “Kita harapkan mereka melakukan karantina mandiri. Kalau memang dia cinta Merauke, wajib karantina mandiri dan itu kita melakukan pemantauan kepada mereka,” terangnya. (ulo/tri)