Tuesday, November 4, 2025
25.2 C
Jayapura

Komisi IV DPR RI Dukung Modernisasi Pertanian di Kab. Jayapura

SENTANI – Pemkab Jayapura menyambut baik kunjungan kerja Komisi IV DPR RI masa persidangan I tahun sidang 2025–2026 di Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Papua, Jumat (31/10).

Kunjungan tersebut membahas dukungan terhadap peningkatan produksi pertanian dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan dari hulu hingga hilir, serta memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pengembangan sektor pertanian di Papua.
Bupati Jayapura Yunus Wonda menjelaskan, Kabupaten Jayapura memiliki lebih dari 204 ribu jiwa dengan luas wilayah mencapai 13.737 km², yang terdiri dari 19 distrik, 139 kampung, dan 5 kelurahan.

“Wilayah Kabupaten Jayapura terbagi menjadi tiga zona. Khusus di daerah Grimes Nawa merupakan wilayah pengembangan sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan,” ujar Bupati Yunus kepada wartawan, Jumat (31/10).

Baca Juga :  MoU dengan Stiper,  Bank Papua Siap Berikan Pelayanan  Terbaik

Menurutnya, pemerintah daerah menargetkan pembukaan 100 hektare lahan baru pada tahun depan guna meningkatkan hasil produksi pertanian. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Papua yang selama ini telah membantu petani, khususnya di wilayah Grimes Nawa.

“Potensi sektor perkebunan di wilayah tersebut sangat besar dan perlu terus dikembangkan. Namun kami masih menghadapi kendala, terutama keterbatasan alat pendukung seperti traktor dan peralatan modern lainnya,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Ahmad Yohan, menilai Papua memiliki potensi luar biasa dalam bidang pertanian. Luasnya lahan, keanekaragaman hayati yang tinggi, serta melimpahnya sumber daya alam menjadi modal besar dalam mendukung kemandirian pangan nasional.

Baca Juga :  Bisnis Tabungan Emas Pegadaian Meningkat Seiring Naiknya Harga Emas

SENTANI – Pemkab Jayapura menyambut baik kunjungan kerja Komisi IV DPR RI masa persidangan I tahun sidang 2025–2026 di Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Papua, Jumat (31/10).

Kunjungan tersebut membahas dukungan terhadap peningkatan produksi pertanian dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan dari hulu hingga hilir, serta memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pengembangan sektor pertanian di Papua.
Bupati Jayapura Yunus Wonda menjelaskan, Kabupaten Jayapura memiliki lebih dari 204 ribu jiwa dengan luas wilayah mencapai 13.737 km², yang terdiri dari 19 distrik, 139 kampung, dan 5 kelurahan.

“Wilayah Kabupaten Jayapura terbagi menjadi tiga zona. Khusus di daerah Grimes Nawa merupakan wilayah pengembangan sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan,” ujar Bupati Yunus kepada wartawan, Jumat (31/10).

Baca Juga :  Belasan Motor Hasil Curanmor Diseberangkan Melalui Danau

Menurutnya, pemerintah daerah menargetkan pembukaan 100 hektare lahan baru pada tahun depan guna meningkatkan hasil produksi pertanian. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Papua yang selama ini telah membantu petani, khususnya di wilayah Grimes Nawa.

“Potensi sektor perkebunan di wilayah tersebut sangat besar dan perlu terus dikembangkan. Namun kami masih menghadapi kendala, terutama keterbatasan alat pendukung seperti traktor dan peralatan modern lainnya,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Ahmad Yohan, menilai Papua memiliki potensi luar biasa dalam bidang pertanian. Luasnya lahan, keanekaragaman hayati yang tinggi, serta melimpahnya sumber daya alam menjadi modal besar dalam mendukung kemandirian pangan nasional.

Baca Juga :  Masa Advent Menyongsong Natal Semua Harus Sambut Penuh Dengan Suka Cita 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/