SENTANI – PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sentani kembali melaksanakan Program Puskesmas Keliling (Pusling) yang telah berjalan sejak 2021. Tahun ini, program berlangsung selama empat bulan, mulai 1 Agustus hingga akhir November 2025, dengan fokus pada ibu hamil kurang energi kronis (KEK) dan balita gizi kurang (BGM).
General Manager Bandara Sentani, Apip E. Cahyadi, mengatakan sebanyak 16 ibu hamil dan 25 balita di sekitar Bandara Sentani menerima bantuan makanan tambahan senilai total Rp109,7 juta.
“Program ini merupakan wujud komitmen kami dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor kesehatan, khususnya pencegahan stunting,” ujarnya.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh GM Bandara Sentani kepada warga penerima, bertempat di sejumlah posyandu sekitar bandara, antara lain Ifar Besar, Komba, BTN Simpama, Dunlop, Puskopad, dan Pos 7.
Apip menambahkan, program ini dijalankan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua. “Kami berharap melalui kolaborasi ini, masalah stunting di Kabupaten Jayapura bisa diatasi demi menyiapkan generasi emas 2045,” tegasnya.(dil/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
SENTANI – PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sentani kembali melaksanakan Program Puskesmas Keliling (Pusling) yang telah berjalan sejak 2021. Tahun ini, program berlangsung selama empat bulan, mulai 1 Agustus hingga akhir November 2025, dengan fokus pada ibu hamil kurang energi kronis (KEK) dan balita gizi kurang (BGM).
General Manager Bandara Sentani, Apip E. Cahyadi, mengatakan sebanyak 16 ibu hamil dan 25 balita di sekitar Bandara Sentani menerima bantuan makanan tambahan senilai total Rp109,7 juta.
“Program ini merupakan wujud komitmen kami dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor kesehatan, khususnya pencegahan stunting,” ujarnya.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh GM Bandara Sentani kepada warga penerima, bertempat di sejumlah posyandu sekitar bandara, antara lain Ifar Besar, Komba, BTN Simpama, Dunlop, Puskopad, dan Pos 7.
Apip menambahkan, program ini dijalankan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua. “Kami berharap melalui kolaborasi ini, masalah stunting di Kabupaten Jayapura bisa diatasi demi menyiapkan generasi emas 2045,” tegasnya.(dil/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
