MERAUKE– Dinas Pendidikan Provinsi Papua Selatan telah menutup pendaftaran untuk program Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) yang merupakan program dari Kementrian Pendidikan Nasional Republik Indonesia yang dibiayai dari Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) Kementrian Pendidikan Nasional.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan Ignas Babaga melalui Kepala Pendidikan Khusus Oliva Koneng saat ditemui media ini di ruang kerjanya mengungkapkan, bahw pendaftaran untuk program ADIK tersebut telah ditutup.
‘’Kami diminta pusat untuk memfasilitasi pendaftaran untuk program ADIK ini,’’ kata Oliva Koneng, Kamis (22/5).
Total yang mendaftar, kata dia sebanyak 100 lulusan SMA yang terdiri dari Kabupaten Merauke 100 orang, Kabupaten Boven Digoel 100 orang, Kabupaten Mappi 100 orang, Kabupaten Asmat 100 orang dan Provinsi Papua Selatan 100 orang.
‘’Kami belum tahu sistem seleksinya bagaimana nanti. Apakah dilihat dari akumulasi nilai raport atau mereka yang akan turun ke sini melakukan seleksi nanti,’’ jelasnya. Namun lanjutnya, pendaftar program ADIK ini dikhususkan bagi anak-anak orang asli Papua yang lulus di Papua Selatan.
‘’Jadi yang non Papua tidak mendaftar. Ini dikhususkan untuk anak-anak OAP yang memang lulus dari sekolah-sekolah yang ada di Papua Selatan. Kalau OAP tapi lulusnya diluar Papua Selatan, maka system akan tolak langsung,’’ jelasnya.