JAYAPURA-Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menegaskan akan terus melakukan upaya-upaya untuk memberantas segala aktivitas ilegal di Kota Jayapura, khususnya penjualan togel.
Dalam keterangannya, Abisai Rollo menyampaikan bahwa keberadaan penjual togel di Kota ini sudah menjadi buah bibir masyarakat untuk itu perlu ada upaya-upaya untuk melakukan penertiban.
“Selain di Pasar Hamadi di sejumlah titik juga masih ada, dan kita pasti tertibkan,” ujar Abisai Rollo kepada Cenderawaih Pos di kantor wali kota, Jumat (16/5).
Dalam masa kepemimpinan Abisai Rollo dan Rustan Saru, akan dibentuk sebuah tim terpadu yang disebut Garnisun.
“Timnya sudah dibentuk, tugas dari Garnisun ini nanti untuk mengamankan titik-titik jual togel, miras ilegal, orang mabuk sembarangan, dan segala aktivitas ilegal yang bisa menggangu ketertiban umum,” ungkapnya.
“Sebelum kita turun ke Pasar Hamadi juga informasi yang kita terima ada penjual togel di sana, makanya saya ingatkan untuk stop judi-judi baik online maupun offline,” lanjutnya.
Dalam penertiban tersebut, Abisai Rollo juga mau memastikan lingkungan pasar hanya untuk berdagang bukan untuk berjudi.
“Yang ada di pasar itu hanya pedagang dan pembeli, yang namanya judi-judi itu tidak ada,” tegasnya.
Meski dilarang, togel di Kota Jayapura masih eksis, tentu ini jadi PR besar Pemerintah Kota Jayapura, kepolisian dan juga semua Stekholder yang ada. Togel adalah perjudian halus yang menjanjikan keuntungan berlipat ganda, nyatanya malah merusak perekonomian. Tidak hanya itu, juga berdampak buruk pada keluarga.
“Ketika togel ada di pasar, maka akan mengancam pendapatan para pedagang, karena kalau ada yang tergiur pasti ikut pasang, jika hal ini jadi ketagihan nanti ujung-ujungnya akan merenggut pendapatan mereka sendiri,” tegasnya.