Saturday, April 19, 2025
24.7 C
Jayapura

Libur Panjang, Okupansi Penerbangan Luar Papua Meningkat, Intra Papua Biasa

JAYAPURA – Periode libur panjang Imlek dan Isra Miraj 2025 yang jatuh pada 24 Januari sampai 2 Februari 2025. Tak berdampak pada okupansi penerbangan di Bandara Sentani, khususnya untuk penerbangan daerah tujuan ke luar Papua.

Hal ini dikatakan General Manager Garuda Indonesia BO Jayapura, Papua, Innu Al Kautsar, Rabu (29/1).

Innu menjelaskan, periode penerbangan yang padat terbang dimulai dari tanggal  21-25 Januari 2025 dan untuk arus baliknya mencapai puncak pada tanggal 29-30 Januari 2025.

“Trayek penerbangan yang banyak dituju adalah Jakarta lalu terkoneksi ke Surabaya dan Yogyakarta,” kata Innu.

Lanjutnya, dari sisi booking posisi didominasi penerbangan Jakarta yang mana nanti bisa dikoneksikan ke segala rute penerbangan pulau Jawa dan sekitarnya.

Baca Juga :  Komnas HAM: Nakes Tak Boleh Bekerja di Bawah Tekanan!

Sementara itu, Sales Manager Trigana Budiono mengaku, adanya libur panjang dan cuti bersama tidak berpengaruh terhadap jumlah penumpang di Trigana Air yang terbang intra Papua.

Sebab menurutnya, okupansi penumpang pesawat Trigana Air juga tidak mengalami peningkatan terlalu signifikan, beda untuk maskapai yang melayani rute penerbangan luar Papua.

“Penumpang pesawat Trigana Air saat libur panjang ini tidak ada kenaikan signifikan, sebab  banyak yang cuti ke arah barat bukan ke Papua,” ucapnya.

Dikatakan, hanya momen tertentu saja okupansi penumpang di pesawat Trigana Air bisa meningkat. Contohnya saat libur dan cuti bersama di hari keagamaan, seperti Natal dan Idulfitri bisanya okupansi penumpang bisa meningkat.(dil/fia)

Baca Juga :  Gubernur Papua minta OPD Teknis Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan TMC 

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Periode libur panjang Imlek dan Isra Miraj 2025 yang jatuh pada 24 Januari sampai 2 Februari 2025. Tak berdampak pada okupansi penerbangan di Bandara Sentani, khususnya untuk penerbangan daerah tujuan ke luar Papua.

Hal ini dikatakan General Manager Garuda Indonesia BO Jayapura, Papua, Innu Al Kautsar, Rabu (29/1).

Innu menjelaskan, periode penerbangan yang padat terbang dimulai dari tanggal  21-25 Januari 2025 dan untuk arus baliknya mencapai puncak pada tanggal 29-30 Januari 2025.

“Trayek penerbangan yang banyak dituju adalah Jakarta lalu terkoneksi ke Surabaya dan Yogyakarta,” kata Innu.

Lanjutnya, dari sisi booking posisi didominasi penerbangan Jakarta yang mana nanti bisa dikoneksikan ke segala rute penerbangan pulau Jawa dan sekitarnya.

Baca Juga :  Bertangung Jawab Terhadap Roda Pemerintahan, Dua Bulan Harus Berada di Tempat

Sementara itu, Sales Manager Trigana Budiono mengaku, adanya libur panjang dan cuti bersama tidak berpengaruh terhadap jumlah penumpang di Trigana Air yang terbang intra Papua.

Sebab menurutnya, okupansi penumpang pesawat Trigana Air juga tidak mengalami peningkatan terlalu signifikan, beda untuk maskapai yang melayani rute penerbangan luar Papua.

“Penumpang pesawat Trigana Air saat libur panjang ini tidak ada kenaikan signifikan, sebab  banyak yang cuti ke arah barat bukan ke Papua,” ucapnya.

Dikatakan, hanya momen tertentu saja okupansi penumpang di pesawat Trigana Air bisa meningkat. Contohnya saat libur dan cuti bersama di hari keagamaan, seperti Natal dan Idulfitri bisanya okupansi penumpang bisa meningkat.(dil/fia)

Baca Juga :  Dua Orang Jadi Tersangka, Bakar Mobil Gunakan Kertas

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya