Dikira Hendak Bunuh Diri, Evakuasi Berlangsung Heroik
JAYAPURA – Entah karena alasan apa, seorang pemuda bernama Anthoni Mano (31) memilih tidur diselasar hotel dan membuat heboh lingkungan disekitar hotel. Warga panik mengingat posisi tidurnya berada diselasar hotel yang berada di lantai 8.
Belum lagi ia diduga dalam pengaruh minuman keras dan sebagian tubuhnya ada yang sudah menggantung ke luar selasar. Jika terjatuh maka besar kemungkinan ia akan tewas. Untungnya pihak hotel juga kooperatif dan memberi ruang kepada petugas tim Sar, tim Damkar, tim Tagana hingga aparat keamanan untuk berkolaborasi melakukan aksi menyelamatan.
Bahkan tim penyelamat bersama pihak hotel langsung menyiapkan tumpukan kasur di bagian luar dengan mengukur lebih dulu posisi pelaku jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tak hanya itu, pihak hotel juga memperbolehkan tim evakuasi menjebol kaca jendela kamar yang terbilang cukup besar dan tebal. Perbuatan yang dilakukan Anthoni ini diketahui bermula sekira pukul 15.00 WIT.
Ia yang sebelumnya bergabung dengan beberapa rekannya disebuah kamar memilih keluar menuju samping hotel kemudian merusak pagar selasar dan berjalan sekitar 15 meter lalu nongkrong. Aksi nekatnya ini sempat terekam kamera warga dimana ia dengan santai duduk di bagian luar kamar. Hingga hari mulai gelap ia nampak masih pada posisi yang sama. Bahkan kini berbaring dengan menggantung kaki ke luar selasar.
Kurang lebih delapan jam lamanya tim gabungan mencoba mengevakuasi pria tersebut hingga akhirnya pukul 23.30 WIT barulah tim evakuasi berhasil menjebol kaca dan menarik yang bersangkutan masuk ke dalam kamar. Sebelumnya pihak keluarga juga didatangkan dan membujuk pelaku untuk tidak melakukan hal yang tidak diinginkan.
Diketahui Tim gabungan tiba di tempat percobaan bunuh diri itu setelah mendapatkan laporan dari masyarakat pada pukul 15.30 WIT dan tiba di TKP sekira pukul 16.00 WIT hingga pukul 22.30 WIT. Kepala Kantor SAR Jayapura, Anton Sucipto juga langsung memonitor kejadian ini dan memberi beberapa instruksi.