JAYAPURA– Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar akhirnya memberi kepastian soal siapa yang akan memegang palu di lembaga DPR Papua. Setelah resmi dilantik beberaa hari lalu, DPP Golkar lantas mengeluarkan putusan dengan menunjuk Denny Henrry Bonai, ST sebagai pimpinan defenitif DPRD Provinsi Papua.
Dengan demikian, empat nama lainnya yang sebelumnya muncul yakni, Tan Wie Long, Jansen Monim, Yacob Ingratubun dan Adam Arisoy akhirnya tereliminasi. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Bahlil Lahadalia di Jakarta.
Penunjukan ini dimuat didalam SK Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar perihal Penetapan Pimpinan DPRD Provinsi Papua yang ditandatangani Ketum Golkar Bahlil Lahadalia dan Sekretaris Jendral (Sekjen) Golkar, Sarmuji di Jakarta, Rabu (30/10) lalu.
Kepada Cenderawasih Pos, Denny mengaku bangga dan bersyukur dimana Ketum DPP Partai Golkar memberikan kepercayaan penuh kepadanya untuk memimpin lembaga DPRD Papua kedepan .
“Saya sangat berterima kasih kepada Ketum DPP Golkar pak Bahlil Lahadalia karena sudah percayakan saya untuk memimpin lembaga DPR Papua,” ucapnya Senin (4/11). Sebagai anak Papua, amanah dan menjadi tantangan baginya sebab ia adalah salah satu anggota DPRP termuda periode 2024-2029.
“Ini sebuah anugrah bagi saya, karena Ketum Golkar sudah percayakan kami anak Muda Papua untuk menjadi pemimpin di Papua,” tuturnya.Â
Adapun pada Pemilu 2024, Kader DPD Golkar Papua ini, maju sebagai anggota DPRP, Dapil 6 meliputi Kepulauan Yapen dan Waropen. Dengan semangat dan kerja kerjasnya dia berhasil meraih suara Golkar tertinggi dengan total 11.535 suara.