KPU Yalimo Tetap Jaga Integritas dan Netralitas dalam Pilkada
YALIMO-Ketua KPU Kabupaten Yalimo Soflon Walilo menegaskan bahwa dirinya bersama semua komisioner KPU Yalimo sebagai penyelenggaraPemilukada di Kabupaten Yalimotetap menjaga integritas dan netralitas dalam pelaksanaan Pemilukada di Kabupaten Yalimo. Selaku ketua KPU, dirinya tetap tegak lurus pada aturan Pemilu dan juga PKPU yang ada.
Hal ini ditegaskan Soflon Walilo untuk mengklarifikasi isu yang berkembang di masyarakat terkait pencalonan kakaknya yakniAleks Walilo, sebagai calon Bupati Yalimo berpasangan dengan calon Wakil Bupati Yalimo Ahim Helakombo, yang diisukan bakal mempengaruhi netralitasnya sebagai Ketua KPU Yalimo.
“Sekalipun yang maju sebagai calon bupati saudara atau kaka, tetapi saya sebagai Ketua KPU Kabupaten Yalimo dan sebagai penyelenggara tetap posisi pada aturan yang ada dan tetap menjaga integritas sebagaipenyelenggara di lembaga KPU Kabupaten Yalimo.” tegas Soflon Walilo dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Jumat (20/9).
Dikatakan bahwa setiap Warga Negara Indonesia punya hak yang samauntuk berpolitik dan tidak boleh dibatasi oleh siapa pun. Oleh karena itu, isu yang beredar di masyarakat di lima Distrik se-Kabuapten Yalimo bahwa adiknya Ketua KPU Yalimo, sementara kakaknya calon bupati kabupaten Yalimo tidak bisa danakan didiskualifikasi. Soflon Walilo menegaskan bahwainformasi itu tidak benar.
“Silakan sajaberpolitik dan juga hargai calon bupati dan calon wakil bupati punya hak yang samadan tidak bisa dibatasi oleh orang lain punya hak politikdengan isu yang tidak benar.” ujarnya.
YALIMO-Ketua KPU Kabupaten Yalimo Soflon Walilo menegaskan bahwa dirinya bersama semua komisioner KPU Yalimo sebagai penyelenggaraPemilukada di Kabupaten Yalimotetap menjaga integritas dan netralitas dalam pelaksanaan Pemilukada di Kabupaten Yalimo. Selaku ketua KPU, dirinya tetap tegak lurus pada aturan Pemilu dan juga PKPU yang ada.
Hal ini ditegaskan Soflon Walilo untuk mengklarifikasi isu yang berkembang di masyarakat terkait pencalonan kakaknya yakniAleks Walilo, sebagai calon Bupati Yalimo berpasangan dengan calon Wakil Bupati Yalimo Ahim Helakombo, yang diisukan bakal mempengaruhi netralitasnya sebagai Ketua KPU Yalimo.
“Sekalipun yang maju sebagai calon bupati saudara atau kaka, tetapi saya sebagai Ketua KPU Kabupaten Yalimo dan sebagai penyelenggara tetap posisi pada aturan yang ada dan tetap menjaga integritas sebagaipenyelenggara di lembaga KPU Kabupaten Yalimo.” tegas Soflon Walilo dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Jumat (20/9).
Dikatakan bahwa setiap Warga Negara Indonesia punya hak yang samauntuk berpolitik dan tidak boleh dibatasi oleh siapa pun. Oleh karena itu, isu yang beredar di masyarakat di lima Distrik se-Kabuapten Yalimo bahwa adiknya Ketua KPU Yalimo, sementara kakaknya calon bupati kabupaten Yalimo tidak bisa danakan didiskualifikasi. Soflon Walilo menegaskan bahwainformasi itu tidak benar.
“Silakan sajaberpolitik dan juga hargai calon bupati dan calon wakil bupati punya hak yang samadan tidak bisa dibatasi oleh orang lain punya hak politikdengan isu yang tidak benar.” ujarnya.