WAMENA– Peringatan HUT Prolamasi Kemerdekaan RI ke 79 tahun di Provinsi Papua Pegunungan ditandai dengan pelaksanaan upacara bendera yang dipusatkan di Lapangan Pendidikan Wamena.
Tak hanya itu. Dari hari kemerdekaan itu, pemerintah Provinsi Papua Pegunungan juga memberikan kado special bagi mama – mama perajut noken dengan mengeluarkan Pergub yang mengatur penggunaan noken pada hari Senin dan Kamis di wilayah tersebut.
Tentunya semua pegawai wajib menggunakan tas noken ini yang nantiya berdampak pada usaha pengrajin noken itu sendiri. Selain pergub tentang penggunaan noken. Pemprov juga mengeluarkan penghapusan sanksi administratif pajak kendaraan bermotor, pembebasan atau penghapusan biaya balik nama kendaraan bermotor terhitung mulai tanggal 17 Agustus 20204 sampai 17 September 2024 mendatang.
Velix menyatakan pemerintah Provinsi Papua pegunungan menyampaikan selamat merayakan HUT RI ke 79 dengan thema Nusantara Baru, Indonesia Maju.
Kata Velix ini adalah moment penting dalam memasuki dua tahun Provinsi Papua Pegunungan untuk membangun konsulidasi dalam mengatur pembangunan kedepan.Â
“Dalam membangun satu tradisi baru itu maka kami melakukan inisiasi mengeluarkan peraturan Gubernur untuk penggunaan Noken bagi ASN, P3K, honorer dan instansi vertikal dan BUMN yang bertugas di Papua Pegunungan,”ungkapnya Sabtu (17/8) saat ditemui di lapangan Pendidikan Wamena.
Menurut Pj Gubernur Papua Pegunungan juga menambahkan, untuk peraturan gubernur yang baru dikeluarkan ini masih membuat kerangka regulasi yang baru diterbitkan pada 15 Agustus kemarin, kemudian dilakukan koordinasi dengan DPRP, juga para bupati dan diharapkan pasca tanggal 17 Agustus untuk penggunaan noken akan dilakukan sosialisasi ke 8 kabupaten.
“Akan disosialisasikan jika semua unsur dalam peraturan gubernur ini sudah terpenuhi sehingga kebijakan ini dilakukan sepenuhnya di seluruh Provinsi Papua Pegunungan guna meningkatkan ekonomi kreatif kita,”jelasnya.
Kata Velix, ini dilakukan untuk tiga hal, yang pertama agar ada satu kebanggaan atau menunjukan identitas dari Provinsi Papua Pegunungan, kedua, dapat menumbuhkan ekonomi kreatif berbasis tradisi budaya di Papua pegunungan, dan ketiga untuk mendorong pergerakan ekonomi masyarakat dan juga ekomomi mama -mama di 8 Kabupaten.
“Hari ulang tahun ini adalah bagian dari kebersamaan kita, menjadi bagian untuk memperkuat simpul – simpul sosial karena kita sejak awal telah merencanakan acara kita, dimana ada beberapa rangkaian yang telah dilewati untuk menuju ke hari ini,”katanya.
Ia juga menambahkan semua agenda yang dilakukan berjalan dengan baik sampai dengan saat ini, namun nanti pasca 17 Agustus ini, selain itu pasca 17 ini kami akan melakukan beberapa agenda kegiatan yang bersifat pembangunan yang akan dilakukan oleh Pemprov Papua Pegunungan.
“Jadi tak hanya sampai disini masih ada beberapa agenda penting lainnya yang akan dilakukan oleh pemerintah yang bersifat pembangunan,” tambahnya. (jo/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos